Bismillah. Kadang Shirei dapat pertanyaaan tentang bagaimana sih membuat bullet journal yang khusus penulis?
Sebenarnya, bullet journal itu FLEKSIBEL. Kalau mau detail soal apa itu bullet journal, mungkin bisa langsung ke Bulletjournal.com aja. Di sana dibahas lengkap tentang mode dasar bullet journal alias bujo. Nggak usah penuh ornamen kayak yang sering dilihat di instagram.
Namun, nggak berarti dilarang pakai hiasan, doodle atau apa pun yang menambah manis. Hanya saja, jangan menjadikan hiasan bullet journal sebagai suatu keharusan ataupun beban.
[su_pullquote]”BUJO IS NEVER WRONG! DO WHAT SUITABLE FOR YOU!” [/su_pullquote]
Bullet Journal tidak pernah salah! Lakukan saja yang cocok buatmu.
Itu quote yang Shirei dapat dari salah satu member Minimalist Bullet Journal di facebook. Sesuatu yang akhirnya membuat Shirei nyemplung ke dunia bullet journal.
Balik ke, bagaimana sih Cara Membuat Bullet Journal Menulis Februari 2019 ?
Kayaknya teman-teman harus baca ini dulu lalu nonton ini dulu biar nggak keder. Heheheh
Cara Membuat Bullet Journal Menulis Februari 2019
Di bagian pertama, teman-teman akan belajar tentang KEY, YEARLY LOG, dan GOALS.
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=LlKlykhiyoA[/embedyt]
Sedangkan bagian kedua akan membahas tentang MONTHLY / WEEKLY / DAILY SCHEDULE, TRACKERS, HABIT TRACKERS, COUNT, GRATITUDE, LIST, DUMP PAGE, BOOKS TO READ
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=OlFrQW9-xJ0[/embedyt]
Sebenarnya, Cara Membuat Bullet Journal Menulis Februari 2019 yang paling sederhana adalah memetakan apa yang penting.
Setiap penulis punya kebutuhan masing-masing. Video di atas adalah semua yang Shirei tahu tentang bullet journal. Sekarang kita bahas satu per satu biar enak, ya!
A. KEY :
Prinsipnya buat penanda di setiap kegiatan yang kita tulis. Misal [titik] untuk daftar kegiatan. Kalau dikasih [tanda silang] artinya sudah dikerjakan. Kalau [coret satu] artinya baru dikerjakan, tapi belum selesai. Kalau [tanda seru] artinya sangat penting.
B. YEARLY LOG :
Apa yang ingin dicapai dalam satu tahun. Misal lomba-lomba, deadline menulis, target mengirim naskah, dll. Pokoknya catatan harapan untuk satu tahun ke depan
C. MONTHLY LOG :
Mau ngapain aja sih kita sebulan ini. Kapan harus update, kapan ngajar, kapan ikut les, dll. Semua tercatat rapi. Biar nggak kelewatan gitu.
D. GOALS
Dulu, dosen Character Building-ku berkata kalau cita-cita dan harapan itu HARUS ditulis. Kenapa? Karena secara tidak sadar akan menggiring kita untuk mencapai impian itu.
Jadi, jangan ragu untuk menuliskan impian kita tahun 2019 ini.
“BEST SELLER MAYOR!” misalnya. Hehehe Aamiin dong, ah!
E. TRACKERS
Ini buat melacak apa yang sudah kita update hari ini. Contoh, Shirei menulis apa saja yang harus diupdate bulan ini. Kalau sudah, tinggal dicoret. Simpel dan nggak repot.
G. GRATITUDE
Sekarang pakai aplikasi. Wakakaka Males tulis tangan. Namun, kalau mau meresapi, silakan tulis tangan. Syukuri setiap momen yang kita dapat. Aamiin
H. BOOKS TO READ
Suka kalap lihat diskonan buku? Suka numpuk buku, tapi nggak dibaca? SAMA. WAKAKAKAKA
Makanya ada Book to Read. Kita tulis semua yang mau kita baca, lalu tinggal coret yang sudah dibaca. Simpel.
Kalau kerajinan kayak salah satu member grup BuJo, tiap nambah halaman, dia catet. WAKAKAK Shirei nggaak setelaten itu.
I. LIST and IDEA DUMP
Kalau ngajuin naskah ke penerbit, kudu di list. Biar nggak kirim naskah yang sama ke penerbit yang sama tanpa revisi. Malunya double nanti. Hix
Idea dump misal tiba-tiba nemu ilham mau nulis apa, silakan langsung cus ditulis. Jadi, kelak kalau kehabisan bahan, bisa langsung intip-intip page itu.
So? Gampang kan bikin bullet journal?
