Menulis Novel

Tips bikin 3

Cara Bikin Premis Novel yang Konsisten

Doeloeeee kala, Shirei udah pernah menulis tentang Cara Membuat Premis Novel tahun 2019 lalu di Blog Tips Menulis Novel Gratis ini. Namun, ternyata masih ada juga permasalahan yang timbul setelah membuat premis. Permasalahan ini yang terus menjadi pertanyaan ke akun sosial media Shirei. “Kenapa premis saya berubah-ubah alias tidak konsisten?” Cara Bikin Premis Novel yang Konsisten Nah, premis yang berubah-ubah berarti cerita kita pun berubah-ubah. Misal saja : Romeo and Juliet is about young lovers triumphing over their warring families by choosing love even unto death in order to be together. Nah, kalau tiba-tiba premisnya ganti, kan bisa berubah jadi … “Juliet akhirnya nekat mau kawin lari, tapi ternyata Romeo malah jatuh cinta dengan Rosaline.” Iya kalau berubahnya di depan sih nggak apa-apa, ya? Kalau udah jalan? Tiba-tiba semua jalan udah menunjukkan kalau Romeo dan Juliet akan bersatu, tiba-tiba penulisanya membelokkannya ke arah lain. Iya kalau ada hint-hint sebelumnya bisa disebut plot twist, ya! Alias memang sejak awal disengaja sama penulisnya. Akan tetapi, kalau di awal-awal tidak ada rambu-rambut kalau Romeo ada naksir sama Rosalline, tiba-tiba duaaar…. dia ninggalin Juliet, kan kentang namanya. Karena itu, mengetahui Cara Bikin Premis Novel yang Konsisten sangat penting. Ada beberapa alasan yang membuat seseorang mengubah-ubah premis yang sudah dibuatnya. Karena Premisnya tidak kuat Karena sebenarnya kamu nggak suka premisnya dari awal Karena bosan Karena nemu yang lebih seru Dipengaruhi Pembaca Sebenarnya, menggantik alur atau konflik kecil tidak masalah. Namun, kalau sampai mengganti konflik utama, itu baru masalah. Bayangkan jika di tengah-tengah cerita, konflik utama Romeo dan Juliet yang harusnya soal salah paham dan minum racun, malah ganti jadi perselingkuhan Romeo misalnya. Jadi otomatis cerita geseeeer semua, kan? Namun, kalau mau ditambahi konflik kecil misalnya, Juliet kesulitan menemukan racun, atau ada yang naksir Romeo atau Juliet, tapi diabaikan, ini masih bisa lah. Nanti, kalau premis berubah-ubah entah karena kita bosan atau nemu yang lebih seru, cerita akan menjadi berubah total. Misal, contoh sederhana lain adalah kisah Cinderela. Kalau ide awalnya kan Pangeran mencari pemilik sepatu, lalu kita geser deh, premisnya jadi, “Cinderela ternyata memiliki saudara kembar rahasia yang menipu Pangeran dalam mencari pemilik sepatu yang asli dan kembarannya itu pun berhasil menikahi Pangeran.” Ahahaha Bayangkan cerita yang harusnya meluncur ke jalur A, harus mendaki gunung lewati lembah belok ke samudera dan nyemplung ke ending yang 180 derajat beda sama desain awal. Tidak apa-apa kalau memang belum diunggah. Namun, bakalan revisi gede-gedean atau ada risiko plot hole kalau nekat diteruskan sering mengubah premis. Banyak penulis yang menjadikan ceritanya tidak konsisten karena terbawa komentar pembaca. Misal cinta segitiga, tadinya penulis udah sreg A sama B dan C jomlo. Eh, pembaca protes. Akhirnya belok A ke C. Mending kalau mulus eksekusinya, ya? Kalau ada plot hole? Waduh….   Jadi, inilah Cara Bikin Premis Novel yang Konsisten   1. Pikirkan matang-matang di awal Jangan terburu-buru. Shirei menghabiskan banyak waktu untuk membuat premis matang dan tidak akan kamu ubah apa pun kata orang. Kuatkan STRONG WHY kamu memilih konflik dan akhir seperti itu. Pastikan premis kamu kuat dan pastikan kamu tidak akan bosan mengeksekusi cerita seperti itu. Jangan menulis hal yang kamu tidak suka karena akan berisiko kamu akan berhenti di tengah jalan, atau ceritanya bisa belok dan berantakan 2. Pikirkan Plot Hole Kebanyakan penulis yang mengganti premisnya karena yakin tidak akan plot hole. Percayalah, pembaca bisa merasakan ending atau konflik yang mendadak berubah di tengah jalan dan bukan plot twist. Shirei udah beberapa kali membaca karya di platform yang berubah karena populer. Jadi panjaaaaaaaang dan nggak jelas juntrungannya pokoknya biar panjang. Mungkin bukan selera Shirei aja, sih. Cerita yang nggak jelas mau dibawa ke mana, pasti udah Shirei drop. 3. Kalau nemu ide lain, jadikan cerita baru Kamu nemu ide premis lain yang seru dan WOW gitu. Jangan diubah premis yang sekarang. Pakai untuk cerita barumu saja. Ganti karakter, seting, dll. Jadikan premis itu sebuah cerita baru. Daripada kamu mengacak-acak yang sudah berjalan, lebih baik rancangan cantik itu, kamu pakai untuk hal yang baru, bukan? ————————- Nah, gimana Cara Bikin premis NOvel yang Konsisten kali ini? Mana alasan yang bikin kamu berubah-ubah?

Cara Bikin Premis Novel yang Konsisten Read More »

20230102 112426 0000

Ide Resolusi 2023 di Dunia Kepenulisan untuk Menulis Novel

Selamat tinggal 2022 dan selamat datang 2023. Bagaimana tahun 2022 kamu? Semoga berbahagia, yaaaa…. Kalaupun belum tercapai apa yang diinginkan, kali ini, Shirei mau memposting Ide Resolusi 2023 di Dunia Kepenulisan untuk Menulis Novel Di internet, sejak bulan Desember, sebenarnya sudah banyak sekali postingan seputar resolusi 2023. Dari seputar resolusi kesehatan, resolusi pendidikan, resolusi keluarga, resolusi keuangan, bahkan resolusi bermain game. Karena itu, Shirei mau berbagi Ide Resolusi 2023 di Dunia Kepenulisan untuk Menulis Novel Pertama-tama, membuat resolusi tidak harus dilakukan di awal tahun. Kita bisa melakukannya KAPAN PUN kita mau. Hanya saja, kalau tahun baru, secara sugestif, semua sudah menjadi baru termasuk kalender. Jadi umumnya jadi lebih semangat untuk mulai menjalankan sebuah resolusi baru. Shirei akan bahas sedikit tentang pentingnya membuat resolusi tahunan 2023 supaya kamu lebih semangat membuatnya. 1. Hidup Lebih Terarah  Resolusi atau target tahunan sangat peting untuk menjalani hidup dengan tetap terarah dan terukur. Tanpa resolusi tahunan, kita seperti naik mobil, tapi nggak tahu mau ke mana. Akhirnya cuma ngabisin bensin dan jangan-jangan hanya kembali pulang. Dengan adanya target, kita jadi tahu mau melakukan apa dari hari ke hari dan tidak menghabiskan waktu dengan scrolling sosmed atau nonton series tanpa henti. Bukan tidak boleh, tapi kalau dilakukan terus menerus kan menghabiskan waktu untuk hiburan terus dan tidak jadi produktif. 2. Satu langkah meraih cita-cita Dengan mengatur resolusi tahunan, kita akan satu langkah meraih cita dengan mengatur apa yang harus kita lakukan ke depan. 3. Bersemangat karena punya sesuatu yang dikejar Hidup jadi lebih bergairah dengan adanya target dan bahkan jika berhasil meraih sebuah pencapaian. Nah, jadi inilah Ide Resolusi 2023 di Dunia Kepenulisan untuk Menulis Novel 1. Target naskah selesai ❌ Best Seller ✅ Selesaikan Naskah Asam Garam Asa dan Gara lalu kirim ke penerbit. Kalau sekadar best seller, kita nggak tahu gimana mencapainya. Tulis BAGAIMANA kita bisa mendapatkan target itu. 2. Update Sosmed untuk Branding ❌ Rajin update sosmed ✅ Update IG Senin-Sabtu tiap Subuh ✅ Belajar bikin video Tiktok, dll Target jangan sekadar RAJIN update saja. Namun, detailkan kapan saja. 3. Target upload di platform Zaman now, menulis itu butuh branding di platform juga. Entah itu Wattpad atau lainnya. Jangan lupakan untuk mengunggah cerita di platform untuk mendapatkan pembaca. 4. Menambah grup kepenulisan Menambah teman di dunia tulis menulis bisa menjadi sarana bagus untuk bisa saling kritik. Kalau tidak bisa join grup WA, bisa grup FB lalu add friend. Atau di Instagram. Bebas saja. 5. Memperbanyak Membaca Penulis yang baik adalah pembaca yang baik. Jadi, kita bisa meningkatkan jumlah membaca. Misal seminggu 1 buku. Itu sudah lumayan banget. 6. Rutin Membuat Review Buku Bacaan Penulis yang baik mampu menulis dengan mempelajari apa yang sudah dibaca. Karena itu, cara paling efektif untuk mempelajari bacaan adalah dengan membuat reviewnya. Kita bisa belajar bagaimana si Penulis merancang plot, karakter, diksi, twist, dan masih banyak lagi. 7. Mengikuti pelatihan menulis Meski Shirei sendiri mengajar kepenulisan, tapi Shirei selalu menyisihkan dana untuk menambah ilmu kepenulisan. Meskipun secara teori mirip-mirip, selalu ada hal baru jika Shirei mengikuti kursus menulis dari berbagai mentor. Apalagi beberapa mentor favorit adalah juga editor Shirei. Mantab banget! 😍 8. Jangan lupa target revisi Kalau sudah punya target menulis, jangan lupa punya target revisi. Karena merevisi karya sebelum dikirim adalah sebuah kewajiban. Nah, gimana? Semoga ide di atas membantu resolusi menulis 2023 kamu, ya! Semoga Ide Resolusi 2023 di Dunia Kepenulisan untuk Menulis Novel ini bisa bermanfaat. Resolusi utamamu tahun ini apa?

Ide Resolusi 2023 di Dunia Kepenulisan untuk Menulis Novel Read More »

Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak

Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak

Bismillah Istiqomah update blog tiap Kami. Mohon doanya, yaa! Kali ini Shirei akhirnya membawa hal yang pualing banyak ditanyakan, tapi nggak pernah bisa Shirei jawab. Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak Karena sejujurnya, Shirei pun enggak pandai dalam membuat judul novel. Kayaknya, 90% judul novel-novel Shirei tuh bukan dari kepala sendirim tapi menggunakan jalur ASK MY FRIENDS. Wakakaka Namun, karena Shirei masih terus-terusan ditanya, makanya, Shirei rangkumkan aneka tips dari berbagai sumber. Semoga Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak kali ini bisa meinspirasi, ya! Pertama-tama, kenapa sih JUDUL ITU PENTING?     Lalu, apakah beda antara membuat judul di platform novel daring dan cetak? YA! BEDA! Teman-teman bisa lihat di platform tersebut bagaimana judul-judul yang populer. Contoh KBM App yang pakai judul ala sinetron Indosiar, dll. Beda-beda, ya, tergantung platform-nya. Kalau buku cetak bagaimana? Sebenarnya, buku cetak pun beda-beda tergantung penerbitnya juga. Beberapa tahap untuk menentukan judul di sebuah penerbitan umumnya, penulis diminta untuk memberikan sekitar 3-5 alternatif judul. Kalau belum juga sreg, diminta kasih sepuluh. T_T Nanti dari judul-judul ini akan diseleksi editor, kadang sampai ke atasannya juga, marketing team-nya juga. Baru deh dipilih satu. Lha ini, padahal bikin satu judul aja mumet. Kok malah bisa disuruh nulis sepuluh? Gimana kabarnya? Hehehehe Yang harus diingat, ada EMPAT KRITERIA JUDUL NOVEL YANG BAIK Unik Unik ini nggak harus pakai frasa atau kosakata yang aneh banget. Cukup yang kalau di Googling, judulnya nggak mbrudul semua yang mirip-mirip. Jadi, setelah dapat judul, silakan search di platform or google, ada nggak yang plek ketiplek mirip, atau judul itu pasaran banget sampai orang aja bingung. Contoh : Eyenomaly dan Magicamore Arancini  Meraih Atensi Pembaca Apakah judul cukup menarik untuk membuat pembaca berhenti dan kepo, ‘ini tentang apa, si?’ Contoh : judul Shirei “Rahim untuk Suamiku“. Gampang Diingat Sebenernya sah-sah aja kalau punya judul yang njlimet. Misal, pake kosakata unik, dll. Tapi, umumnya, pembaca jadi lupa kan. Misal, mau promosiin ke orang, trus dia kayak lupa judulnya. Kan kita kehilangan kesempatan buat dipromosiin gratis. Beda urusan kalau penulisnya udah punya fanbase, ya? Kalau merintis, Shirei tetap menyarankan yang gampang diingat aja. Nah, setelah tahu mau ke mana tujuan kita membuat judul, kita masuk ke : Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak 1. Premis Mungkin kita bisa menggunakan potongan kata dari premis, lalu menyusunnya jadi judul. Contoh :  Premis : Hesa sang CEO yang arogan dan tidak bisa mati, jatuh cinta dengan penyelamat hidupnya, Lana, yang ternyata berpenyakit kronis dan akan mati. Judul : My Arrogant and Immortal CEO Diambil dari sudut pandang Lana yang diposesifin sama Hesa. 2. Nama Karakter Nama karakter juga bisa menjadi judul yang bagus lho! Contoh : Fathiya 3. Sub Judul atau Tambahan kata Selain Karakter Kalau Nama karakter terlalu generik, bisa ditambahi Subjudul, atau, bisa juga juduknya itu sendiri Contoh : 4. Pikirkan Genre yang Sesuai Misal kalau romance-religi, yang sederhana saja. Kalau SciFi mungkin yang terlihat high tech, dll 5. Pikirkan Calon Pembaca MIsal, pembaca kita emak-emak, jangan pakai judul yang muda banget. Tapi, kalau pembaca kita remaja, ya jangan bikin yang ala sinetron ikan terbang. 6. Googling satu kata Biasanya, Shirei tuh kalau nyari judul, suka googling dulu satu kata yang kira-kira mencerminkan cerita kita. Nanti sama google biasanya akan dikasih deh suggestion page-page. Bisa tuh buat cari inspirasi. 7. Pakai Title Generator Ini buat judul Inggris. Nanti kita tinggal ulik-ulik ke bahasa Indonesia or tetap bahasa Inggris. 8. Bisa Pakai Seting juga Kayak Amore in Sardegna 9. TANYA TEMEN DI GRUP NULIS! Sumpah, ini cara yang menurut Shirei paling efektif. Wkakaka Shirei kasih Premis, langsung brudul ide-ide. MasyaAllah terima kasih sudah menjadi teman yang luar biasa! Nah, apa sudah bisa menemukan judul yang bagus buat novelmu? Sekian Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak kali ini. Semoga Minggu depan Shirei bisa istiqomah update blog lagi. Berasa sayang perpanjangan domain+hosting mulu, tapi kaga bermanfaat. Wakakak Kalau ada request tutorial, drop aja di komen, ya! Shirei akan buatkan jika mampu. Byeeee

Tips Membuat Judul Novel Platfom dan Buku Cetak Read More »

Manajemen Waktu Penulis

Manajemen Waktu Penulis

Sebagai penulis, banyak hal yang harus kita pikirkan saat membuat karya. Khususnya jika menulis bukanlah pekerjaan utama kita. Harus pandai-pandai dalam menyisihkan waktu agar tetap bisa berkarya. Masalahnya, bagaimana kita bisa berkaya sementara waktu kita sangat terbatas? Karena itu, pada kesempatan kali ini, Shirei akan membahas tips yang mungkin terabaikan oleh beberapa penulis. Manajemen Waktu Penulis Apa sih manajemen waktu penulis ini? ma.na.je.men /manajêmèn/ n penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran Jadi, Manajemen waktu penulis adalah penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai target yang diharapkan bagi seorang penulis. Lalu, hal apa saja yang diperlukan untuk mengatur waktu untuk menulis? Hal pertama yang harus kita lakukan adalah mencatat kegiatan kita selama seminggu. Setiap jam ngapain aja dan durasinya berapa lama. Setelah itu pilah kegiatan-kegiatan itu dalam empat kuadran seperti di gambar Manajemen Waktu Penulis Misal nih untuk penulis yang juga IRT : Ngurus bocils, Beberes, istirahat, dll Ngajarin anak, dll Masak, dll Main game, nonton, dll Lalu, kita pilih tuh, menulis novel masuk ke kuadran yang mana? Nah, kalau Shirei pribadi, meletakkannya di kuadran dua. Penting, tapi tidak mendesak. Dari empat kegiatan itu, mana yang bisa dibuang? Misal, Shirei mengurangi nonton satu jam sehari menjadi nulis satu jam. Atau mendelegasikan cucian [beberes] ke laundry. Selalu ada yang dikorbankan untuk mendapatkan sesuatu. Manajemen Waktu Penulis bukan hal sulit, tapi juga nggak mudah Hal paling berat dari manajemen waktu adalah KONSISTENSI. Saat mood sudah mendominasi, ini yang repot. Kadang nih, kita tuh maunya buanyaaaak, tapi nggak pernah diatur waktunya. Nanti jatuhnya nggak sesuai dengan pribahasa ‘bayang-bayang sepanjang badan’ Sesuatu yang sepadan atau sesuai dengan keadaannya (kemampuan, harapan, dan lain-lain). Jadi, saat membuat target, khususnya merancang Manajemen Waktu Penulis, target yang dibuat pun harus masuk akal. Untuk membuat target yang masuk akal, harus memperhatikan lima hal berikut   S : Spesifik Target yang kita tujun harus konkret dan jelas. Bisa diraba dan tidak ngawang gitu. Contoh ngawang tuh kayak…. “Pengin bikin buku best seller.” Buku apa? Novel? Genre apa? Tema apa? Itu terlalu ngawang. Yang konkret tuh : “Saya ingin membuat novel saya yang berjudul Asam Garam Asa dan Gara tamat saat lomba GWP x Laiqa” M : Measurable Punya target yang BISA DIUKUR. Misal, kalau targetnya pengin ‘terkenal’, kan susah tuh ukurannya. Terkenal tuh punya 10.000 follower? Apa selalu best seller? Apa gimana? Yang terukur tuh kayak : “Novel Tamat”, “Revisi selesai”, “Satu novel setahun”, dll A : Actionable Bisa dikerjakan. Jangan sampai cita-cita kita pengin branding ke semua sosial media, tapi ya nggak mampu dilakukan. Pastikan target kita, punya kemungkinan untuk diraih. R : Realistic Harus realistis dalam membuat target. Misal nih, targetnya pengin kolab sama J.R.R Tolkien. Kan berat banget tuh meraihnya. Emangnya nggak boleh punya cita-cita setinggi langit? BOLEH! Tapi, kalau nggak tercapai, dilarang stres. Dan jangan sampai kalau kita bikin target tidak realistis, kita bahkan nggak tahu kudu memulai dari mana. T : Timebound Punya tenggat. Jangan kita punya target, tapi nggak tahu kapan dapetinnya. Kita harus punya tenggat yang sesuai dengan kemampuan. Kita buat contoh sederhana konsep SMART ini : S : Satu novel terbit setiap tahun M : Kalau satu bab seminggu, berarti maksimal 40 bab dengan anggapan tiga bulan dipakai untuk revisi A : Kalau seminggu 1500 kata, maka satu hari harus membuat sekitar 250 kata. R : Bisa lah kalau seminggu sekali 1500 kata. T : Jangka waktunya satu tahun. *** Nah, kebayang gimana cara mengatur waktunya? Semoga membantu, ya. Apa target teman-teman saat ini?

Manajemen Waktu Penulis Read More »

Tips Naskah Wattpad BIsa Terbit 2021

Tips Naskah Wattpad Bisa Terbit Mayor, Indie, atau Self Publish 2021

Masih buanyak yang bertanya sama Shirei tentang gosip-gosip seputaran penerbitan naskah Wattpad. Apa benar view harus jutaan? Apakah benar follower harus puluhan ribu? Dll. Jadi, postingan hari ini Shirei akan membahas Tips Naskah Wattpad Bisa Terbit Mayor, Indie, atau Self Publish 2021. Yang harus diingat, secara garis besar, ada tiga cara untuk membuat naskah kita terbit : A. Dilamar penerbit  [Amore in Sardegna]   B. Mengajukan naskah  [Fake Love, Obsessive Loves, Deliverance – Dimensional Fugitive]   C. Menang Lomba Menulis Novel dari Penerbit [Eyenomaly]   🌸🌸🌸   Lalu tipe penerbit juga ada tiga macam. A. Mayor B. Indie C. Self Publish Kita akan bahas di lain waktu biar nggak melebar, ya. 🌸🌸🌸   Nah, setelah mengetahui fakta di atas, kita tinggal pilih mau ‘ditemukan’ pakai cara yang mana dan untuk penerbit mana. So, Tips Naskah Wattpad Bisa Terbit Mayor, Indie, atau Self Publish 2021 akan berbeda-beda tergantung kita mau melakukan pendekatan yang mana. Shirei akan coba bahas satu-satu. Shirei anggap teman-teman mau mengajukan ke penerbit mayor atau indie aja, ya. Soalnya kalau SP alias self publish kan yang penting ada duit, maka bisa jadi buku. Sabar, ya. Shirei akan coba jelaskan hal itu lain waktu. Tips Naskah Wattpad Bisa Terbit Mayor, Indie, atau Self Publish 2021 A. Dilamar Penerbit Inilah yang biasanya diminta view jutaan atau follower bertumpuk. Kita tidak akan disadari keberadaannya di belantara Wattpad tanpa statistik yang mencolok. Penerbit yang melakukan pencarian di Wattpad, umumnya tidak mau repot membaca isi semua kisah yang begitu banyak dan beragam. Mereka biasanya mencari dari karya yang paling banyak dibaca. Bahkan kabarnya ada penerbit yang melamar cerita p 0 r n hanya karena viewnya jutaan TANPA membaca isinya. Shirei sih akan WOW sekali kalau itu benar. Betapa rusaknya. Shirei tidak menentang penerbit yang mencari cerita berdasarkan view asal DIBACA cerita yang dilamar dan memastikan memang layak terbit. Bukan sekadar banyak view, dilamar, eh ternyata p 0 r n. Tepok jidat. Namun, semoga berita di atas hanya gosip. Kenapa mencari yang follower dan view banyak bisa dimaklumi? Karena penerbit bukan badan amal dan butuh keuntungan. Dengan mencari kisah yang view-nya banyak, maka akan memperbesar kemungkinan untuk laku. Namun, ada juga penerbit yang melakukan pencarian berdasarkan rekomendasi dari penulis yang pernah terbit di penerbit itu. Friend suggest friend.  Untuk cara ini, udah tinggal kita banyak-banyakin doa agar ada teman yang merekomendasikan cerita kita. Ehheheeh Shirei beberapa kali dapat karena direkomendasikan editor yang menangani naskah Shirei sebelumnya. MasyaAllah. B. Mengajukan ke Penerbit Mengajukan secara aktif ke penerbit adalah cara yang bagi Shirei paling bisa diikuti dan mudah dilakukan. Kita tinggal mengikuti aturan yang mereka berikan dan kiriiim. Sedikit Tips agar penerbit menerima naskah novel yang kita ajukan : Pastikan kita melakukan semua aturan yang diminta Kadang penulis suka ‘menawar’ aturan yang diberikan penerbit. Misal diminta sinopsis lengkap 500 kata, dia nawar jadi 3 halaman. Wes bubar itu. Intinya, baca baik-baik semua aturan dan pastikan tidak ada yang terlewat. 2. Cari penerbit dalam enam bulan terakhir menerbitkan apa Cari naskah yang sesuai dengan penerbit itu. Jika penerbit itu didominasi oleh cerita religi, jangan mengirim fantasi ke sana. Demikian pula penerbit yang didominasi misteri, lalu kita mengirim romansa, ya kemungkinan diterima akan sulit. Ingat! Kita bukan di posisi menawar.     3. Jika cerita kita punya statistik cukup bagus di Wattpad, boleh disertakan Namun, jika tidak, diabaikan pun tak apa. Shirei banyak karya yang tidak WOW secara statistik, tapi tembus mayor. Deliverance – Dimensional Fugitive salah satunya.    4. Sering-sering cek email setelah tiga bulan pengajuan Jika dalam 3-6 bulan tidak ada kabar, artinya naskah kita gagal diterima. Kirim email penarikan naskah dan kita bisa mencari jodoh yang lain. C. Menang Lomba Novel di Penerbit Ini paling sulit. Ahahaha Kemungkinan menang lomba itu amat sangat super kecil sekali. Contoh lomba novel BWM 4, peserta ada 3500, yang dipilih 5. Artinya kemungkinan hanya 0.14%. Wakakak lebih sulit dari Gacha SSR di game gacha yang 1,5%-4%. Belum lagi banyak penerbit abal-abal yang menentukan pemenang hanya berdasar ‘apa penulisnya terkenal atau tidak’. Bahkan kadang sudah diatur pemenangnya. Sungguh menyebalkan yang begitu. Shirei beberapa kali jadi korban. Kapan-kapan Shirei coba bagikan Tips untuk menang lomba menulis novel yang Shirei rangkum dari pengalaman teman-teman Shirei. Kalau Shirei baru Eyenomaly itu. Sisanya Comico x Elex hanya sampai top 20, lalu ini BWM 4 lolos top 50. Semoga bisa jebol sampai top 5. Aamiin. 🍁🍁🍁 Nah, semoga ini bisa membantu teman-teman yang ingin menerbitkan karya Wattpad-nya, ya. Kamu suka cara yang mana? Kalau ada pertanyaan silakan, yaaaa Tips Naskah Wattpad Bisa Terbit Mayor, Indie, atau Self Publish 2021  

Tips Naskah Wattpad Bisa Terbit Mayor, Indie, atau Self Publish 2021 Read More »

#mywritingjourneywithkamaksara

Tips Menyusun Resolusi 2021 Agar Bebas Stres dengan Bullet Journal

Meski Shirei sudah berkata kalau Shirei sudah nggak akan ngoyo lagi menjadi penulis yang bisa menjual banyak buku dan maasuk jajaran best seller seperti yang pernah Shirei tulis di Shirei Menyerah Bermimpi Menjadi Penulis Terkenal , tapi Shirei tetap tidak akan mengabaikan membuat Bullet Journal di tahun 2021. Hanya saja, kalau biasanya Shirei nulis di buku khusus bullet Journal, tahun ini Shirei mengubahnya menjadi hanya memakai buku kayak gini : Karena, Shirei stres dan merasa terbebani dengan ‘kertas bagus’. Ternyata setelah ganti jadi ‘kertas murah’, Shirei ga segan buat merobek kertasnya kalau salah. Wakakakak ya elah, postingannya kok udah tanggal 13 Januari? Tidak ada kata terlambat untuk menyusun resolusi tahun baru. InsyaAllah masih banyak waktu untuk menyelesaikan resolusi kita. Nah, inilah : Tips Menyusun Resolusi 2021 Agar Bebas Stres dengan Bullet Journal Pertama-tama, untuk memulai, tentu teman-teman harus punya buku untuk menuliskannya. Bebas mau buku tulis biasa, buku hardcover kayak Shirei, binder, atau buku bullet journal beneran. Bebas, senyamannya teman-teman. Setelah itu, sebelum mulai, mari kita menulis APA SAJA PENCAPAIAN tahun 2020. Duh, kok udah lewat, masih juga dibahas? Bukankah sebaiknya fokus dengan masa depan? Buat Shirei, justru dengan mensyukuri APA PUN pencapaian kita di tahun lalu, bisa menjadi penyemangat kita untuk terus berjuang menjadi lebih baik di tahun berikutnya. Contoh Layout: Shirei sih nggak pakai hiasan-hiasan gitu. Shirei cuma masukin poin-poin yang di kiri : Alhamdulillah Obsessive Loves Terbit 10 Februari 2020 di GPU, MasyaAllah. Alhamdulillah Obsessive Loves masuk jajaran best seller di beberapa Gramedia dan toko buku, MasyaAllah. Alhamdulillah Eyenomaly lolos top 5 Urban Romance Penerbit Noura-Mizan dan terbit November 2020, MasyaAllah. Alhamdulillah Deliverance – Dimensional Fugitive lolos seleksi penerbit Mayor MCL dan akan terbit 10 Februari 2021, MasyaAllah. Alhamdulillah Sang Penggoda diterima Cabaca mulai Agustus 2020, MasyaAllah. Alhamdulillah Rahim untuk Suamiku dilamar Penerbit Kata Depan dan direncanakan Akan terbit 2021, MasyaAllah. dll Kenapa kok awalnya selalu pakai ‘Alhamdulillah’ dan diakhiri dengan MasyaAllah? Buat Shirei itu sebagai tanpa rasa syukur Shirei dan semua ini terjadi karena berkat izin Allah SWT. Tanpa izin-Nya, Shirei tidak akan bisa mendapat semua rezeki di atas. Bagaimana kalau tidak ada buku terbit? Tidak ada ada karya premium? Shirei juga membuat daftar hal-hal kecil yang patut disyukuri Alhamdulillah bisa aktif Youtube lagi sejak Januari 2020, MasyaAllah Alhamdulillah bisa monet Youtube sejak Desember 2020, MasyaAllah Alhamdulillah bisa memulai proyek Lips Project, MasyaAllah Alhamdulillah bisa menamatkan Jangan Ada Lara dengan Mbak Nurul, MasyaAllah Bahkan sekadar Jumlah Follower  Alhamdulillah bisa punya 15k follower Instagram Shireishou, MasyaAllah Alhamdulillah bisa tembus 8k likers di Page, MasyaAllah Alhamdulillah bisa tembus 190k followers di Wattpad, MasyaAllah Alhamdulillah bisa tembus 6k Subscriber Youtube, MasyaAllah –   Tips Menyusun Resolusi 2021 Agar Bebas Stres dengan Bullet Journal Setelah bersyukur tentang pencapaian 2020, saatnyaa menulis resolusi 2021. Shirei ada tips untuk resolusi bullet journal agar tidak mengintimidasi. JANGAN TULIS TUJUAN, TETAPI CARA! Shirei nggak akan menulis ingin menerbitkan satu karya mayor, tetapi hanya akan menulis seperti ini : Menyelesaikan naskah Arancini untuk MDP bulan Februari. Mulai menulis satu bab seminggu dan menamatkannya pada bab 30 sebelum 2021. Revisi Fathiya mulai Februari 2021 Update blog setiap Senin dan Kamis Update Youtube setiap Sabtu Update Instagram Selasa, Kamis, dan Sabtu Update Page setiap hari Ikut BWM 4 dan Bentang dst Dengan berorientasi pada PROSES, maka kita akan merasa lebih santai. Karena kita akan berfokus pada usaha dan bukan hasil. Saat kita sudah berusaha, apa pun hasilnya, tinggal berserah pada Allah. Shirei sudah nggak ingin menetapkan target tinggi-tinggi. Saat ini, Shirei akan berfokus pada usaha. Sekecil apa pun langkah yang Shirei buat, semoga akan memberi dampak ke depannya. Jika ada pertanyaan, silakan drop komen di postringan ini, yaa! Tips Menyusun Resolusi 2021 Agar Bebas Stres dengan Bullet Journal

Tips Menyusun Resolusi 2021 Agar Bebas Stres dengan Bullet Journal Read More »

Lebih Bagus Mana (3)

Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel

Hal paling sering ditanyakan juga untuk masuk ke Seri PUEBI kali ini adalah Kata Sapaan. Kapan besar, kapan kecil, mana yang masuk Kata Sapaan, mana yang bukan. Akhirnya setelah mengumpulkan segala tekad dan niat, inilah Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel Sebelum kita melangkah lebih jauh, kita harus tahu dulu pengertian Kata Sapaan. Kata Sapaan adalah kata yang dipakai untuk menegur atau menyapa orang lain. Bisa merupakan orang yang diajak berbicara atau sebagai pengganti nama orang ketiga yang sedang dibicarakan. 💓 Cara Menggunakan Kata Sapaan : Memakai Huruf besar. 💓 Ciri Kata Sapaan : 1. Dipakai sebagai pengganti cara menyapa seseorang. 2. Menggunakan huruf kapital. 3. Berlaku untuk sapaan secara langsung maupun tak langsung melalui media telepon, dll Yang sering membuat bingung dalam Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel adalah ketika kita tidak tahu apakah sebuah kata termasuk kata sapaan atau bukan. Shirei sendiri menguji sebuah kalimat adalah Kata Sapaan atau bukan berdasarkan ciri-ciri berikut: 1. Jika menggunakan -nya di akhir katanya, artinya BUKAN Kata Sapaan. Contoh : Delan panik saat maminya menelepon. (Fake Love – Aku, Suamiku, dan Gunpla-nya) 2. Jika dipakai sebagai kata ganti orang yang disapa, artinya termasuk Kata Sapaan. Contoh : “Lo udah tahu, Net?” Ray menatap Netta penuh keterkejutan. (Eyenomaly) 3. Jika dipakai sebagai kata ganti diri, maka termasuk Kata Sapaan. Contoh : “Jadi, Kakak akan selalu melindungimu. Kau mengerti?” Alf membelai pipi Neysha penuh kasih. (Deliverance – Dimensional Fugitive) 4. Jika dipakai sebagai kata ganti panggilan orang lain maka termasuk Kata Sapaan. Contoh : “Menurut Pimpinan, kita harus segera menghabisi pemuda itu.” (Deliverance – Dimensional Fugitive) 5. Jika dipakai mengiringi nama, maka termasuk Kata Sapaan juga. Contoh : Sudah delapan tahun Pak Ahmad menghilang (Menjadi Babu Suamiku) 💓💓💓 Masalah yang sering timbul : 🌺 Tiba-tiba Ibu bertanya, “Kapan Bapak pulang?” 🌺Sudah dua hari banyak camat datang ke hotel itu. Kok bisa tahu mana yang besar mana yang kecil? Balik ke ciri-ciri di atas : Kalau dipakai sebagai SAPAAN, maka KAPITAL. Bapak dipakai untuk memanggil suami. Berarti kapital. Sedangkan camat itu menjelaskan jabatan bukan memanggil seseorang, jadi kecil. Apa masih bingung? Contoh lain lagi : “Sudah tiga bulan Nenek sakit sampai ibuku pun sedih.” Aku menarik napas pedih. Nenek = cara si Aku memanggil ibu dsri ibunya. Jadi, kapital. Sedangkan Ibuku, menjelaskan tentang seseorang, bukan menyapanya. Jadi, kebayang kan Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel ini? Kalau masih bingung, silakan drop komen aja, yaaa. Makasiiii

Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel Read More »

Penggunaan Huruf Miring dalam Novel

Penggunaan Huruf Miring dalam Novel

Setelah di post sebelumnya kita membahas Cara Menggunakan Huruf Kapital, hari ini, kita bahas yang lainnya lagi di Seri PUEBI kali ini. Penggunaan Huruf Miring dalam Novel 1. Huruf miring dipakai untuk menuliskan judul buku, nama majalah, atau nama surat kabar yang dikutip dalam tulisan, termasuk dalam daftar pustaka. Contoh: Saya sudah membaca buku Salah Asuhan karangan Abdoel Moeis. Pusat Bahasa. 2011. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Edisi Keempat (Cetakan Kedua). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 2. Huruf miring dipakai untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, kata, atau kelompok kata dalam kalimat. Misalnya: Huruf terakhir kata abad adalah d. Dia tidak diantar, tetapi mengantar. Buatlah kalimat dengan menggunakan ungkapan lepas tangan. 3. Huruf miring dipakai untuk menuliskan kata atau ungkapan dalam bahasa daerah atau bahasa asing. Misalnya: Upacara peusijuek (tepung tawar) menarik perhatian wisatawan asing yang berkunjung ke Aceh. Weltanschauung bermakna ‘pandangan dunia’. Catatan: (1) Nama diri, seperti nama orang, lembaga, atau organisasi, dalam bahasa asing atau bahasa daerah tidak ditulis dengan huruf miring. (2) Dalam naskah tulisan tangan atau mesin tik (bukan komputer), bagian yang akan dicetak miring ditandai dengan garis bawah. (3) Kalimat atau teks berbahasa asing atau berbahasa daerah yang dikutip secara langsung dalam teks berbahasa Indonesia ditulis dengan huruf miring. Catatan PUEBI 2015 menggunakan frasa bahasa daerah atau bahasa asing, sedangkan pedoman ejaan sebelumnya memakai frasa bukan bahasa Indonesia. PUEBI 2015 menambahkan catatan bahwa nama diri dalam bahasa asing atau bahasa daerah tidak ditulis dengan huruf miring. 💖💖💖 Nah, itu Penggunaan Huruf Miring dalam Novel sudah copas dari PDF PUEBI, ya. Nah, lalu yang sering ditanyakan, “Apa boleh kalau flashback itu pakai huruf miring semua?” Jangan pleaseee…. Beberapa selingkung memang mengizinkan menggunakan huruf miring pada saat flashback. Akan tetapi, Shirei penganut paham nggak perlu. Soalnya, kita kan lebih nyaman membaca tulisan tanpa miring, bukan? Coba teman-teman baca fanfic jadul Shirei Keputusan Terakhir ini. Lalu bayangkan kalau semua kisah Aguri di masa lalu pakai huruf miring. Apa nggak puyeng? Eh iya, abaikan semua kenistaan karangan jadul itu termasuk onomatope yang lebay berhamburan di mana-mana. Wakkakaka Penggunaan Huruf Miring dalam Novel Pertanyaan berikutnya yang lumayan sering Shirei dapatkan adalah, “Kalau bahasa chat atau SMS harus gimana?” Sebenernya karena teman-teman bisa lihat, di PUEBI saja tidak tertulis dalam kaidah huruf miring kalau bahasa chat atau SMS harus pakai huruf miring. Jadi bebas-bebas aja selama kita bisa membuat pembaca mengerti. Kalau mau tahu Shirei gimaana kalau nulis chattingan, di novel ini, nyaris setiap bab ada adegan chatting. Karena memang ini terpusat di dunia chat. Jadi kalau mau belajar menulis novel yang banyak chat-nya dan tetap menaarik, silakan disimak. Lalu ada lagi, “Bagaimana dengan sambungan telepon? Apa harus dimiringkan untuk menuliskan lawan bicara di telepon terutama jika menggunakan POV 1?” Shirei tipe yang meminimalisir huruf miring kalau memang tidak wajib, sih, ya. Namun, beberapa penerbit mayor menggunakan huruf miring untuk telepon ini. Jadi, terserah teman-teman mau pakai aliran mana. Teman-teman pakai aliran mana? Pada prinsipnya, menulis, selama tidak ada dalam PUEBI dan KBBI, kita bisa bebas bereksperimen. Paling kalau ‘ahlinya’ kasih masukan, baru kita ingat-ingat, deh. Bahasa Indonesia itu perubahannya suka mendadak. Jadi apa yang Shirei tulis hari ini, belum tentu masih bisa dipakai di masa yang akan datang. Jadi, mari terus berusaha untuk meningkatkan kemampuan kita dalam berbahasa Indonesia. Semoga postingan Penggunaan Huruf Miring dalam Novel ini membantu, ya.

Penggunaan Huruf Miring dalam Novel Read More »

Cara Penggunaan Huruf Kapital Dalam Novel

Cara Penggunaan Huruf Kapital dalam Novel

Sebenarnya, Shirei sudah membagikan PUEBI yang super lengkap di PDF PUEBI Gratis. Juga sempat membahas soal Kata Hubung atau Konjungsi di Blog Tips Menulis Novel Gratis ini. Akan tetapi, tetap mengalir pertanyaan-pertanyaan seputar PUEBI. Jadi, mulai hari ini, Shirei akan membuat postingan seri PUEBI. Untuk yang pertama, inilah : Cara Penggunaan Huruf Kapital dalam Novel Sebenarnya, karena ini bisa dikatakan punya pakem, agak janggal untuk menuliskannya di blog padahal sudah ada sumber aslinya. Shirei nggak mungkin menyalin semua isi PDF PUEBI milik Kemendikbud. Teman-teman bisa langsung baca PDF-nya. Di sini, Shirei rangkumkan saja kira-kira contoh-contoh yang paling sering muncul di novel. Jadi, memang SENGAJA tidak dituliskan semua. Semoga membantu untuk memahami Cara Penggunaan Huruf Kapital dalam Novel 1. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat. Contoh: Kita pergi. Kamu mau apa? Jangan ke sana! 2. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan. Contoh : Tere Liye Enid Blyton Agatha Christie Jenderal Kancil Dewa Pedang Alessandro Volta Catatan: 💖 (1) Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama orang yang merupakan nama jenis atau satuan ukuran. Contoh : mesin diesel ikan mujair 5 ampere 10 volt 💖 (2) Huruf kapital tidak dipakai untuk menuliskan huruf pertama kata yang bermakna ‘anak dari’, seperti bin, binti, boru, dan van, atau huruf pertama kata tugas. Contoh: Ayam Jantan dari Timur Abdul Rahman bin Zaini Mutiara dari Selatan Siti Fatimah binti Salim Charles Adriaan van Ophuijsen Indani boru Sitanggang 3. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung. Contoh: Aldi bertanya, “Kapan kita makan?” Orang itu menasihati anaknya, “Buang sampah di tempatnya, Nak!” “Itu pelakunya,” bisiknya. “Besok pagi,” kata dia, “mereka akan berangkat.” 4. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan Tuhan, termasuk sebutan dan kata ganti untuk Tuhan. Contoh: Islam Alquran Tuhan Ya, Tuhan, bimbinglah hamba-Mu ke jalan yang Engkau beri rahmat. 5. 💖 a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, atau akademik yang diikuti nama orang, termasuk gelar akademik yang mengikuti nama orang. Contoh: Sultan Hasanuddin Haji Agus Salim Nabi Ibrahim Raden Ajeng Kartini Doktor Mohammad Hatta Agung Permana, Sarjana Hukum 💖 b. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, profesi, serta nama jabatan dan kepangkatan yang dipakai sebagai sapaan. Contoh: Selamat datang, Yang Mulia. Selamat pagi, Dokter Silakan duduk, Prof. 6. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat. Contoh: Wakil Presiden Adam Malik Profesor Supomo Laksamana Muda Udara Husein Sastranegara Proklamator Republik Indonesia (Soekarno-Hatta) 7. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.  Contoh: bangsa Indonesia suku Dani bahasa Bali Catatan: Nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa yang dipakai sebagai bentuk dasar kata turunan tidak ditulis dengan huruf awal kapital. Contoh: pengindonesiaan kata asing keinggris-inggrisan kejawa-jawaan 8. 💖 a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari besar atau hari raya. Contoh: bulan Agustus bulan Maulid hari Lebaran hari Natal 💖 b. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama peristiwa sejarah. Contoh: Konferensi Asia Afrika Perang Dunia II Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Catatan: Huruf pertama peristiwa sejarah yang tidak dipakai sebagai nama tidak ditulis dengan huruf kapital. Contoh: Soekarno dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan bangsa Indonesia. Perlombaan senjata membawa risiko pecahnya perang dunia. 9. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi. Contoh: Pulau Miangas Amerika Serikat Jalan Sulawesi Gunung Semeru Selat Lombok Lembah Baliem Gang Kelinci Kelurahan Rawamangun Catatan: (1) Huruf pertama nama geografi yang bukan nama diri tidak ditulis dengan huruf kapital. Contoh: berlayar ke teluk mandi di sungai menyeberangi selat berenang di danau (2) Huruf pertama nama diri geografi yang dipakai sebagai nama jenis tidak ditulis dengan huruf kapital. Contoh: jeruk bali (Citrus maxima) kacang bogor (Voandzeia subterranea Nama yang disertai nama geografi dan merupakan nama jenis dapat dikontraskan atau disejajarkan dengan nama jenis lain dalam kelompoknya. Contoh: Kita mengenal berbagai macam gula, seperti gula jawa, gula pasir, gula tebu, gula aren, dan gula anggur. Kunci inggris, kunci tolak, dan kunci ring mempunyai fungsi yang berbeda. Contoh berikut bukan nama jenis. Dia mengoleksi batik Cirebon, batik Pekalongan, batik Solo, batik Yogyakarta, dan batik Madura. Selain film Hongkong, juga akan diputar film India, film Korea, dan film Jepang. Murid-murid sekolah dasar itu menampilkan tarian Sumatra Selatan, tarian Kalimantan Timur, dan tarian Sulawesi Selatan. 10. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata (termasuk unsur kata ulang sempurna) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama majalah dan surat kabar, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk, yang tidak terletak pada posisi awal. Contoh: Saya telah membaca buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma. Tulisan itu dimuat dalam majalah Bahasa dan Sastra. Dia agen surat kabar Sinar Pembangunan. Ia menyajikan makalah “Penerapan Asas-Asas Hukum Perdata”. 11. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti bapak, ibu, kakak, adik, dan paman, serta kata atau ungkapan lain yang dipakai dalam penyapaan atau pengacuan. Contoh: “Kapan Bapak berangkat?” tanya Hasan. Dendi bertanya, “Itu apa, Bu?” “Silakan duduk, Dik!” kata orang itu. Surat Saudara telah kami terima dengan baik. “Hai, Kutu Buku, sedang membaca apa?” “Bu, saya sudah melaporkan hal ini kepada Bapak.” Catatan: (1) Istilah kekerabatan berikut bukan merupakan penyapaan atau pengacuan Contoh: Kita harus menghormati bapak dan ibu kita. Semua kakak dan adik saya sudah berkeluarga. (2) Kata ganti Anda ditulis dengan huruf awal kapital. Contoh: Sudahkah Anda tahu  💞 💞 💞 Alhamdulillah beres. Ehehehe Shirei ubah-ubah dikit supaya lebih gampang dibaca dan dipahami. Seperti yang Shirei bilang sebelumnya, Shirei menghilangkan beberapa fungsi yang jarang muncul di novel. Ingat! JARANG itu bukan TIDAK PERNAH ada. Jadi, saran Shirei, balik ke PDF PUEBI aja kalau mau, ya! Atau bisa pantengin kategori Menulis Novel di blog ini. Oke, deh. Sampai jumpa di seri berikutnya. Semoga Cara Penggunaan Huruf Kapital dalam Novel ini membantu. Teman-teman paling bingung pemakaian huruf besar yang mana?

Cara Penggunaan Huruf Kapital dalam Novel Read More »

Bardi Smart Blub Lampu Warna-Warni Bisa untuk Youtuber Review

Woot tumbenan Shirei nulis beginian di blog. Eh, maasih nyambung sama dunia kepenulisan, karena ini menyangkut perkembangan Youtube Shirei, lho! Soalnya, lampu ini bisa banget untuk Shirei kalau mau shooting Youtube. Harganya pun ternyata nggak mahal-mahal amat dan cukup terjangkau, deh! Inilah Bardi Smart Blub Lampu Warna-Warni Bisa untuk Youtuber Review Semua ini bisa dikontrol dengan gawaimu, lho! Warnanya custom banget. Kalau bingung pilih warna, bisa juga pilih Cukup koneksikan dengan Wifi dan semua akan bisa terhubung, deh! Sebenernya ada dua barang untuk bisa menghasilkan cahaya seperti itu: BARDI SMART BLUB 9 WATT RGB [Klik untuk melihat detail produknya] IR REMOTE 10M – BLK [Klik untuk melihat detail produknya] Inilah Bardi Smart Blub Lampu Warna-Warni Bisa untuk Youtuber Review Sebenarnya, pertama kali cukup keder dengan cara instalnya, sih. Kertas petunjuknya nggak terlalu jelas [or akunya yang nggak gitu paham]. Jadi, sebenernya, yang harus dilakukan itu, pasang bulb dulu ke atas. Gampang kok. Lampunya itu cocok buat nyaris semua konektor lampu di Indonesia. Soalnya ulir E27 adalah ulir paling umum di Indonesia. Habis itu, kita harus menyambungkan remotenya ke listrik dulu dengan cara menekan tombol reset di remote-nya1x. Setelah semua nyolok, aplikasinya boleh diinstal, deh. Baru deh kita koneksikan semuanya pelan-pelan. Lalu, kita nyala matikan lampunya, sesuai petunjuk pemakaian. Ada kode nyala-matinya. Jangan sampai salah, nanti kudu reset ulang. Kalau sudah, aplikasi tinggal konekkan ke wifi kita. Beres, deh! Kamu udah langsung bisa atur warna ruanganmu. Terang-gelapnya juga bisa diatur. Mau untuk tidur, mau untuk kerja, mau untuk olahraga, bahkan untuk kayak Shirei sebagai Youtuber juga boleh. Nah, semoga postingan ini membantu buat kamu yang ingin mencari lampu warna-warni yang bisa dicustom waarnanya. Oh iya, saat mau konek ke wifi, agak lama, ya. Harap bersabar. Kalau direfresh terus, nanti malah nggak nyambung Inilah Bardi Smart Blub Lampu Warna-Warni Bisa untuk Youtuber Review  

Bardi Smart Blub Lampu Warna-Warni Bisa untuk Youtuber Review Read More »

error: Maaf, tidak diperkenankan klik kanan. Tautan akan terbuka langsung ke halaman baru.
Scroll to Top