Shireishou

Scarlet Awards 2021

Scarlet Awards 2021 Penghargaan Fiksi Kriminal Indonesia

Apa yang teman-teman rasakan saat mendengar Scarlet Awards 2021? Wah, penghargaan apakah ini? Apa sudah pernah dengar sebelumnya? Belum? Atau justru menanti kehadirannya dengan sangat tahun 2021? Kali ini, Shirei akan sedikit membahas tentang Scarlet Awards 2021 Penghargaan Fiksi Kriminal di Indonesia. Kalau teman-teman mau menuju situs resminya, bisa langsung ke Situs Detective Story ID.  Shirei sangat menanti siapa pemenangnya tahun ini. Tahun lalu pemenangnya kesukaan Shirei semua. Makanya, pas tahun 2021 mau diadakan lagi, Shirei nunggu dengan gegap gempita. Namun, tiba-tiba betapa terkejutnya saat Obsessive Loves masuk dalam dua nominasi. Best Romance Crime dan Cover Terbaik. Sejujurnya, meski Shirei sangat-sangat menyukai cerita Syaira seorang siswi SMA yang berjuang bertahan hidup setelah diperkosa dan terus dikuntit serta diteror, akan tetapi, Shirei sadar betul kalau cerita ini sedikit sulit dipahami banyak orang. Terlalu gelap, minim romansa, dan mungkin dirasa terlalu berlebihan meski terinspirasi dari kisah nyata. Masuk nominasi saja rasanya sudah MasyaAllah sekali. Apalagi kalau mengingat perjuangan menerbitkan novel ini ditolakin dua penerbit mayor dan bahkan dua penerbit Indie. Akan tetapi, setiap naskah ada jodohnya. Obsessive Loves diterima di GPU. MasyaAllah. Lalu, Shirei melihat siapa saja yang masuk di Best Romance Crime : Best Romance Crime Absurd karya Stephie Anindita Misteri Terakhir karya S. Mara Gd My Secret Bodyguard karya Aera Obsessive Love karya Shireishou Konspirasi karya Alwi Nurhafi Langsung pingsan di tempat. Saingannya adalah penulis-penulis hebat. Shirei masih ga bisa percaya kalau bisa masuk bersama jajaran orang-orang keren itu. MasyaAllah. Kemudian, kebetulan saat puncak acara dan pengumuman di Zoom tanggal 9 Januari 2021, Shirei lagi libur ngajar Mentoring Menulis Privat. Jadi, Shirei nonton Zoom-nya, sambil ngedit naskah, sambil makan. Eh, pas mau pengumuman Best Romance Crime, tiba-tiba Yuusha [15 bulan] bangun. Wakakak rusuuh. Apalagi lebih rusuh lagi pas nama Shirei dipanggil. Kaget sekaget-kagetnya. Pertama, karena Shirei off camera. Tentu karena berkali-kali si sulung melihat ke laptop dan melambai-lambai ke kamera. bayangkan jika Shirei ON kan camera. lol Shirei sama sekali nggak nyiapin speech apa pun karena 99% nggak yakin menang. Ahahahah Akibatnya gagap, bingung mau ngomong apa, ditambah anak ribut, setelah Shirei pamit, nge-mute mic sambil gendong Yuusha, eh kayaknya keklik atau gimana, mic Shirei ON lagi, sampai host harus nge-mute. MALUNYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA….. Namun, Alhamdulillah akhirnya semua berlalu dengan sangat baik. Shirei merasa sangat-sangat bahagia. Terutama karena dua editor yang meng-handle buku ini sama-sama bahagiaa atas kemenangan Shirei yang Shirei persembahkan untuk Mbak Fia dan Mbak Donna. Semoga dengan begini, Obsessive Loves bisa menebarkan manfaat lebih banyak lagi. Siapa tahu kelak bisa jadi film/series. Aamiin. Terima kasih buanyak atas support teman-teman semua hingga Shirei bisa sampai di titik ini. Semoga keberkahan selalu ada buat kita semua. Tahun 2022 Shirei mungkin tidak akan membuat cerita misteri lagi. Namun, Shirei akan tetap menantikan Scarlet Awards 2021 Penghargaan Fiksi Kriminal Indonesia, karena Fiksi kriminal adalah genre kesukaan Shirei.  

Scarlet Awards 2021 Penghargaan Fiksi Kriminal Indonesia Read More »

Lebih Bagus Mana (3)

Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel

Hal paling sering ditanyakan juga untuk masuk ke Seri PUEBI kali ini adalah Kata Sapaan. Kapan besar, kapan kecil, mana yang masuk Kata Sapaan, mana yang bukan. Akhirnya setelah mengumpulkan segala tekad dan niat, inilah Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel Sebelum kita melangkah lebih jauh, kita harus tahu dulu pengertian Kata Sapaan. Kata Sapaan adalah kata yang dipakai untuk menegur atau menyapa orang lain. Bisa merupakan orang yang diajak berbicara atau sebagai pengganti nama orang ketiga yang sedang dibicarakan. 💓 Cara Menggunakan Kata Sapaan : Memakai Huruf besar. 💓 Ciri Kata Sapaan : 1. Dipakai sebagai pengganti cara menyapa seseorang. 2. Menggunakan huruf kapital. 3. Berlaku untuk sapaan secara langsung maupun tak langsung melalui media telepon, dll Yang sering membuat bingung dalam Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel adalah ketika kita tidak tahu apakah sebuah kata termasuk kata sapaan atau bukan. Shirei sendiri menguji sebuah kalimat adalah Kata Sapaan atau bukan berdasarkan ciri-ciri berikut: 1. Jika menggunakan -nya di akhir katanya, artinya BUKAN Kata Sapaan. Contoh : Delan panik saat maminya menelepon. (Fake Love – Aku, Suamiku, dan Gunpla-nya) 2. Jika dipakai sebagai kata ganti orang yang disapa, artinya termasuk Kata Sapaan. Contoh : “Lo udah tahu, Net?” Ray menatap Netta penuh keterkejutan. (Eyenomaly) 3. Jika dipakai sebagai kata ganti diri, maka termasuk Kata Sapaan. Contoh : “Jadi, Kakak akan selalu melindungimu. Kau mengerti?” Alf membelai pipi Neysha penuh kasih. (Deliverance – Dimensional Fugitive) 4. Jika dipakai sebagai kata ganti panggilan orang lain maka termasuk Kata Sapaan. Contoh : “Menurut Pimpinan, kita harus segera menghabisi pemuda itu.” (Deliverance – Dimensional Fugitive) 5. Jika dipakai mengiringi nama, maka termasuk Kata Sapaan juga. Contoh : Sudah delapan tahun Pak Ahmad menghilang (Menjadi Babu Suamiku) 💓💓💓 Masalah yang sering timbul : 🌺 Tiba-tiba Ibu bertanya, “Kapan Bapak pulang?” 🌺Sudah dua hari banyak camat datang ke hotel itu. Kok bisa tahu mana yang besar mana yang kecil? Balik ke ciri-ciri di atas : Kalau dipakai sebagai SAPAAN, maka KAPITAL. Bapak dipakai untuk memanggil suami. Berarti kapital. Sedangkan camat itu menjelaskan jabatan bukan memanggil seseorang, jadi kecil. Apa masih bingung? Contoh lain lagi : “Sudah tiga bulan Nenek sakit sampai ibuku pun sedih.” Aku menarik napas pedih. Nenek = cara si Aku memanggil ibu dsri ibunya. Jadi, kapital. Sedangkan Ibuku, menjelaskan tentang seseorang, bukan menyapanya. Jadi, kebayang kan Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel ini? Kalau masih bingung, silakan drop komen aja, yaaa. Makasiiii

Penggunaan Kata Sapaan atau Cara Menggunakan Nama dan Panggilan dalam Novel Read More »

Shirei Menyerah Bermimpi Menjadi Penulis Novel atau Novelis 2021

Shirei Menyerah Bermimpi Menjadi Penulis Novel atau Novelis 2021

Tahun 2021, Shirei sudah membulatkan tekad untuk MENYERAH bermimpi jadi penulis novel yang banyak menebarkan buku ke penjuru nusantara baik melalui luring maupun daring. 😭 Sudah lama sebenernya perasaan ini meruak ke permukaan. Berharap seiring waktu, semua akan berubah. Nyatanya tidak. Kenyataan demi kenyataan justru makin terpampang di hadapan mata. Bahwa jalan Shirei itu BUKAN menjadi novelis. Entah sudah keberapa kali Shirei mendapat komentar kalau novel Shirei nggak menarik. Dikatakan nggak mau dibaca banyak orang karena :1. Tidak terlalu romantis2. Tema-temannya tidak umum Kalau cuma satu or dua orang yang komen, mendinganlah. Namun, sudah berkali-kali. Bahkan di awal tahun juga udah ada. Ahahahaha Sebaliknya, untuk kelas mentoring, Shirei mendapatkan buanyak pujian. Kalau lihat di google form testimonial Shirei, ada lebih dari 150 komentar positif tentang mentoring Shirei. Masih belum sempat dipindah ke blog ini. Namun, teman-teman bisa baca di halaman testimonial. Rasanya aneh, ya kalau banyak yang sangat-sangat suka dengan cara Shirei mengajar, tapi nggak suka baca novel Shirei. Bahkan nggak dikit yang daftar mentoring TANPA PERNAH membaca novel Shirei satu pun. Mereka hanya membaca blog/tutorial di Wattpad dan Sosial Media sebelum memutuskan untuk mendaftar. MasyaAllah, kadang nggak sekadar les premium yang murah, tapi berani langsung mendaftar mentoring privat. Duluuuu … Niatan Shirei bikin Wattpad Tips di Wattpad tuh karena banyak works di Wattpad tahun 2015 yang nge-rant. Author senior di Wattpad menjelek-jelekkan dan menghina penulis pemula (termasuk Shirei yang 2015 baru mulai menulis novel) dan semua kesalahannya. Di sana Shirei mikir, kenapa harus menghina pemula? Bukankah itu cuma masalah, “siapa yang lebih dulu belajar?” Akhirnya, Wattpad Tips terbit. Shirei menulis apa pun yang bisa memperbaiki kesalahan-kesalahan Shirei dalam menulis. Setiap Shirei nemu ilmu baru, Shirei buatkan tutorialnya dengan bahasa yang buat Shirei nyaman agar dibaca oleh pemula termasuk Shirei sendiri. Begitulah, akhirnya Wattpad Tips menjadi besar dan sekarang viewnya tembus 1 juta view. Satu-satunya ‘karya’ Shirei yang sampe segitu. Lainnya rata-rata cuma 100k saja. MasyaAllah. Bahkan InsyaAllah akan diduetkan dengan Mbak WulanFadi untuk terbit jadi versi buku oleh Coconut Books. Dengan mengetahui bahwa cerita-cerita yang Shirei usung itu berat untuk diterima pasar besar, Shirei merasa tidak mungkin bisa jadi novelis yang terkenal. Jadi, Shirei sekarang mengubur keinginan untuk bisa nerbitin buku populer, keinginan untuk bisa dapat duit banyak dari SP dan platform, bisa best seller nasional, dll. Shirei mau fokus buat ngajar aja. Pertanyaannya, apa Shirei akan berhenti nulis? Ya enggak, laaaah. 😅 Gimana seorang guru bisa berhenti belajar? Tentu nggak boleh. Guru yang baik, adalah guru yang terus belajar dan berkembang. Dengan menulis dan membaca, Shirei belajar tentang banyak kesalahan seorang penulis. Aneka genre akan Shirei jelajahi untuk menambah pengalaman, tentu gaya ceritanya tetap Slice of Life seperti biasa. Namun, Shirei udah nggak keukeuh seperti dulu untuk bisa terbit di penerbit A, B, C atau platform D, E, F. Pokoknya NULIS SEBAIK-BAIKNYA dan berjuang untuk TERUS MENJADI LEBIH baik dari karya sebelumnya. Berat sungguh. Karena awal Shirei menulis novel kan niatnya untuk bisa menebarkan cerita-cerita positif ke BANYAK orang. Namun, ternyata nggak semudah itu.Shirei bersyukur cerita Shirei lumayan banyak pembaca, tapi kalau dibandingkan sama teman-teman di Facebook sih jauuuuh. Makanya, Shirei berusaha untuk nggak menargetkan jadi novelis yang mampu menebarkan karya ke banyak orang. Shirei sekarang fokus untuk menjadi pengajar kepenulisan aja. Kalau memang Shirei nggak bisa menebar banyak kebaikan lewat karya fiksi, semoga Shirei tetap bisa menebarkan kebaikan lewat tutorial dan mentoring. Hingga nanti peserta mentoring Shirei sajalah yang melebarkan sayapnya menebarkan kebaikan. Mohon doakan Shirei akan tetap istiqomah di jalan kebaikan. Karena mendapatkan uang dan kebaikan bisa dari jalur mana saja. Terima kasih udah membaca keluh kesah Shirei di awal tahun. Ahahaha… Semoga kita semua menjadi manusia yang selalu menebarkan kebaikan. Aamiin.

Shirei Menyerah Bermimpi Menjadi Penulis Novel atau Novelis 2021 Read More »

Penggunaan Huruf Miring dalam Novel

Penggunaan Huruf Miring dalam Novel

Setelah di post sebelumnya kita membahas Cara Menggunakan Huruf Kapital, hari ini, kita bahas yang lainnya lagi di Seri PUEBI kali ini. Penggunaan Huruf Miring dalam Novel 1. Huruf miring dipakai untuk menuliskan judul buku, nama majalah, atau nama surat kabar yang dikutip dalam tulisan, termasuk dalam daftar pustaka. Contoh: Saya sudah membaca buku Salah Asuhan karangan Abdoel Moeis. Pusat Bahasa. 2011. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Edisi Keempat (Cetakan Kedua). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 2. Huruf miring dipakai untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, kata, atau kelompok kata dalam kalimat. Misalnya: Huruf terakhir kata abad adalah d. Dia tidak diantar, tetapi mengantar. Buatlah kalimat dengan menggunakan ungkapan lepas tangan. 3. Huruf miring dipakai untuk menuliskan kata atau ungkapan dalam bahasa daerah atau bahasa asing. Misalnya: Upacara peusijuek (tepung tawar) menarik perhatian wisatawan asing yang berkunjung ke Aceh. Weltanschauung bermakna ‘pandangan dunia’. Catatan: (1) Nama diri, seperti nama orang, lembaga, atau organisasi, dalam bahasa asing atau bahasa daerah tidak ditulis dengan huruf miring. (2) Dalam naskah tulisan tangan atau mesin tik (bukan komputer), bagian yang akan dicetak miring ditandai dengan garis bawah. (3) Kalimat atau teks berbahasa asing atau berbahasa daerah yang dikutip secara langsung dalam teks berbahasa Indonesia ditulis dengan huruf miring. Catatan PUEBI 2015 menggunakan frasa bahasa daerah atau bahasa asing, sedangkan pedoman ejaan sebelumnya memakai frasa bukan bahasa Indonesia. PUEBI 2015 menambahkan catatan bahwa nama diri dalam bahasa asing atau bahasa daerah tidak ditulis dengan huruf miring. 💖💖💖 Nah, itu Penggunaan Huruf Miring dalam Novel sudah copas dari PDF PUEBI, ya. Nah, lalu yang sering ditanyakan, “Apa boleh kalau flashback itu pakai huruf miring semua?” Jangan pleaseee…. Beberapa selingkung memang mengizinkan menggunakan huruf miring pada saat flashback. Akan tetapi, Shirei penganut paham nggak perlu. Soalnya, kita kan lebih nyaman membaca tulisan tanpa miring, bukan? Coba teman-teman baca fanfic jadul Shirei Keputusan Terakhir ini. Lalu bayangkan kalau semua kisah Aguri di masa lalu pakai huruf miring. Apa nggak puyeng? Eh iya, abaikan semua kenistaan karangan jadul itu termasuk onomatope yang lebay berhamburan di mana-mana. Wakkakaka Penggunaan Huruf Miring dalam Novel Pertanyaan berikutnya yang lumayan sering Shirei dapatkan adalah, “Kalau bahasa chat atau SMS harus gimana?” Sebenernya karena teman-teman bisa lihat, di PUEBI saja tidak tertulis dalam kaidah huruf miring kalau bahasa chat atau SMS harus pakai huruf miring. Jadi bebas-bebas aja selama kita bisa membuat pembaca mengerti. Kalau mau tahu Shirei gimaana kalau nulis chattingan, di novel ini, nyaris setiap bab ada adegan chatting. Karena memang ini terpusat di dunia chat. Jadi kalau mau belajar menulis novel yang banyak chat-nya dan tetap menaarik, silakan disimak. Lalu ada lagi, “Bagaimana dengan sambungan telepon? Apa harus dimiringkan untuk menuliskan lawan bicara di telepon terutama jika menggunakan POV 1?” Shirei tipe yang meminimalisir huruf miring kalau memang tidak wajib, sih, ya. Namun, beberapa penerbit mayor menggunakan huruf miring untuk telepon ini. Jadi, terserah teman-teman mau pakai aliran mana. Teman-teman pakai aliran mana? Pada prinsipnya, menulis, selama tidak ada dalam PUEBI dan KBBI, kita bisa bebas bereksperimen. Paling kalau ‘ahlinya’ kasih masukan, baru kita ingat-ingat, deh. Bahasa Indonesia itu perubahannya suka mendadak. Jadi apa yang Shirei tulis hari ini, belum tentu masih bisa dipakai di masa yang akan datang. Jadi, mari terus berusaha untuk meningkatkan kemampuan kita dalam berbahasa Indonesia. Semoga postingan Penggunaan Huruf Miring dalam Novel ini membantu, ya.

Penggunaan Huruf Miring dalam Novel Read More »

Batasan Pornoliterasi

Batasan Pornoliterasi

Batasan Pornoliterasi adalah bahasan yang never ending di sosial media dan platform mana pun. Shirei membuat postingan kecil-kecilan di Facebook Page Shireishou – Tips Menulis Novel Gratis. Cukup banyak teman-teman yang berbagi pendapat di sana. Silakan dibaca kalau sempat. Shirei juga pernah membahas beberapa kali di Wattpad Tips no Rant. Cuma kan nggak semua orang bisa akses Wattpad, jadi Shirei tulis ulang di sini dengan banyak penambahan. Sebelum dibaca, artikel Ini dipakai untuk introspeksi, bukan untuk menghakimi. Kalau Anda nggak kuat untuk introspeksi diri sendiri, sebaiknya tidak perlu dilanjut. Karena Shirei juga akan intropeksi di sini. Kalau nggak setuju isi artikel ini, silakan saja. Shirei nggak maksa. Namun, Shirei juga nggak mau dipaksa untuk ganti pendapat. Heheheh Kita mulai, yaaaa… Bismillah. KBBI berkata : por.no.gra.fi n penggambaran tingkah laku secara erotis dengan lukisan atau tulisan untuk membangkitkan nafsu berahi n bahan bacaan yang dengan sengaja dan semata-mata dirancang untuk membangkitkan nafsu berahi Batasan Pornoliterasi Beberapa tahun yang lalu, Shirei ikut pelatihan Erotic Romance yang diadakan kak Rosi L Simamora di Facebook. Kenapa Shirei ikut? Karena Shirei kepo kenapa di Wattpad begitu banyak cerita porno yang ngakunya erotic romance. Karena sependek pengetahuan Shirei, menulis erotic romance itu berat. Berat (sulit) nulisnya. Berat tanggung jawab moralnya kalau ‘kepeleset’ jadi cerita porno. Lalu mengapa banyak sekali yang nekat dan justru kepeleset jadi porno? Bahkan judul-judulnya pun sudah membuat bulu kuduk meremang. Sempat diskusi pendek di grup NPC juga soal erotic romance ini. Dan rata-rata ternyata sudah paham bedanya dengan porn. Oh, I love NPC. Kita mulai bahas dari awal. Apa itu Erotica Romance? Menurut Wikipedia : Erotic romance novels are stories written about the development of aromantic relationship through sexual interaction. The sex is an inherent part of the story, character growth, and relationship development, and could not be removed without damaging the storyline. Dan pengertian yang sama juga disampaikan oleh kak Rosi. Bahwa Erotic romance adalah kisah di mana sex adalah bagian PENTING dari perkembangan cerita, karakter, juga interaksi keduanya. Di mana adegan sex tidak bisa dipisahkan dari tanpa mencederai cerita. Nah lho? Kita melipir ke Slyviaday.com yang membahas beda antara Porn Story dan Erotica Romance. Meski menjadi perdebatan banyak pihak, secara garis besar, inilah bedanya : Porn: stories written for the express purpose of sexual gratification. Plot, character development, and romance are NOT primary to these stories. They are designed to incite the reader to orgasm and nothing else. (Cerita yang ditulis untuk pemuas hasrat sexual. Plot, perkembangan karakter, dan kisah cinta bukan hal penting. Yang penting bikin pembaca terangsang dan nggak punya tujuan lain) Erotic Romance: stories written about the development of a romantic relationship through sexual interaction. The sex is an inherent part of the story, character growth, and relationship development, and couldn’t be removed without damaging the storyline. Happily Ever After is a REQUIREMENT to be an erotic romance. (Translasi mirip dengan punya kak Rosi) Nah, lalu bagaimana dengan cerita romance yang adegan seksnya dipisah di works lain dan diceklis mature? Seperti pengertian cerita erotic romance, bahwa adegan seks TIDAK BISA dipisahkan dari cerita. Kalau bisa dipisah dari cerita artinya : 1. Secara umum, itu hanya fanservice (cuma pemuas pembaca yang penasaran sama cerita seks pemeran utama) 2. Kalau cerita tambahannya bisa berdiri sendiri tanpa perlu membaca cerita utama, artinya masuk porn (plot dan karakter tidak perlu ada). Dan cerita tipe ini DILARANG ada di Wattpad. Shirei nggak menyangkal keberadaan erotica romance, tapi bukan pembacanya. Cuma kadang greget sama cerita PWP (porn without plot), ngakunya erotic romance. Uhuk. Yang jelas, karena ini erotica romance yang mana adegan sex digambarkan, maka MATURE CONTENT HARUS DICEKLIS. Nggak peduli mau ditulisin 18+, 21+, 23+, ‘Anak kecil jangan mendekat’, kalau ada adegan seksnya ya masuk MATURE. Ceklislah itu box. Sesuai pribahasa “Lain ladang lain belalang, lain lain lubuk lain ikannya.” Setiap Platform punya cara masing-masing untuk menilai mana pornografi, mana bukan. Kalau menurut Wattpad sih kayak gini : Pornographic Material Don’t post any EXPLICIT content that is solely intended to AROUSE. This includes WRITTEN material, as well as visual material such as images, videos, or media that display nudity or sexual activity. Rape, Sex-Slavery, and Non-consensual Sex Don’t post any content that glorifies sexual abuse, sexual assault, or any other illegal sexual acts. Pedophilia and Harm to Minors Don’t post or solicit any content related to minors that is sexually suggestive. Glorification of Self-harm and Suicide Don’t post content that promotes, supports, or graphically describes any type of self-harm. This includes content that urges or encourages others to injure themselves, embrace anorexia, bulimia, or other eating disorders, or commit suicidal acts. Nah, terus itulah batasan pornografi versi Wattpad. Kemudian, apa sih “Eksplisit konten yang tujuannyaa untuk merangsang”? Nah, inilah yang kemudian MASUK RANAH RELATIF. Ada yang saat membaca adegan intim udah nggak ada rasanya. Ada yang baru membaca foreplay aja, sudah panas-dingin. Semua akan berujung pada, “Ah, BUAT SAYA ini BUKAN pornografi, kok! Saya nggak terangsang sama sekali. Semua tergantung sudut pandang dan pengendalian diri.” Maka dari itu, Shirei katakan di awal bahwa ini adalah pertarungan tiada akhir. Percuma memaksakan sudut pandangan kita ke orang lain karena ujungnya adalah subjektifitas. Namuuuuun…. yang harus SELALU diingat : Siapa yang BISA membaca karya yang kita tulis? Apa cerita kita LAYAK dibaca mereka? Apa semua orang bisa sekuat kita dalam menahan berahi saat membaca cerita kita? Kita boleh ngeles “Kan, saya sudah tulis 21+, suruh siapa baca!” Namun, kalau mature nggak diceklis, atau di-posting di blog atau sosial media yang nggak ada filter usianya, apa nggak khawatir ada anak di bawah umur membaca? Lalu muncul kilahan lain,  “Ah, salah sendiri membaca bacaan yang bukan untuknya.” Yoi … pembaca punya andil bersalah tentang ini. Akan tetapi, penulis juga punya kewajiban untuk menyediakan bacaan yang sesuai dengan umur di tempat yang tepat juga. Jika di Platform yang bisa diakses 13 tahun ke atas kayak Facebook, apalagi di grup PUBLIK, ya sebaiknya hindari menulis cerita 21+. Pernah nggak berpikir ngerinya kalau pas emaknya nge-like postingan grup, lalu muncul di feed anaknya dan akhirnya ikut baca? Naudzubilla min dzalik. Jangan

Batasan Pornoliterasi Read More »

Cara Menghadapi Semangat Yang Kendor Karena Selalu Gagal (2)

Cara Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal

Shirei sering mendapatkan pertanyaan yang sama tentang cara untuk Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal. Shirei pernah cerita di tentang mengapa Shirei terus menulis meski sering gagal di Tetap Menulis adalah Pilihan , makanya pada heran, kok bisa sih bertahan padahal begitu banyak ‘kalah’? Setelah blog ini lumutan, debuan, punya jaring laba-laba, hari ini Shirei mau sharing tentang : Cara Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal   Apa teman-teman pernah berkali-kali ditolak penerbit? Apa teman-temaan pernah berkali-kali kalah lomba? Apa teman-teman pernah berkali-kali berusaha ikut platform premium, tapi gagal? Apa teman-teman pernah, udah nulis capek-caapek nulis tidak ada yang baca apalagi berkomentar?   Rasanya seperti kehilangan semangat. Semua yang ada di hati rasanya hampa. Semua perjuangan berasa sia-sia. Seolah menulis bukanlah jalan ninja kita (Eh….) Belum ditambah melihat di feed Instagram atau Facebook atau bahkan twitter, banyak penulis yang memamerkan keberhasilan mereka. Ada yang diterima di penerbit mayor, pendapatan sekian puluh juta sebulan, dapat penghargaan, menang lomba, juga view jutaan. Lalu tambah masygul tentang keinginan untuk terus menulis meski sudah belajar dari banyak tempat seperti situs Tips Menulis Novel Gratis ini.  Muncul pertanyaan-pertanyaan menghantui kepala. “Apa saya bisa kayak mereka?” “Kapan saya bisa sesukses mereka?” “Bisakah saya punya duit banyak dari menulis?” “Kapan orang tua / suami saya merestui kegiatan menulis?” dll Pada akhirnya, banyak yang menyerah di tengah jalan dan memutuskan mundur dari dunia kepenulisan. Betapa sedihnya. Sebenarnya, ada beberapa Cara Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal yang Shirei lakukan. Ketika perasaan gagal dan terpuruk setelah kalah lomba / ditolak penerbit, Shirei selalu ingat bahwa : “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216). Jadi, bisa saja kalau sampai diterima di sana, bukanlah hal terbaik dari Tuhan. Kita diberi jalan yang lain. Seperti Obsessive Loves yang ditolak sana-sini bahkan oleh penerbit indie, akhirnya setelah tiga tahun bisa jebol Gramedia Pustaka Utama. MasyaAllah Tabarakallahu. Lalu bagaimana kalau masiiiih aja gagal bertahun lamanya? Nah, kebetulan semalam baru ada pengumuman pemenang 50 besar kontes Author Rising dari Penerbit Katadepan 2020.   Shirei nggak pernah sekali pun menang lomba menulis novel. Lalu soal Eyenomaly itu by vote. Bukan pilihan juri. Pokoknya kalau pilihan juri, seumur hidup belum pernah menang, deh. Shirei sempat down dan nggak mau ikutan lomba lagi. Karena sampai detik ini Shirei nggak pernah menanag. Lalu apa di pengumuman Author Rising 2020 Shirei berhasil menang? Tentu TIDAK! Seperti biasanya, SHIREI KALAH dong. Wakkakaka Cara Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal Lalu gimana Shirei bisa bangkit lagi untuk terus ikutan lomba sana-sini padahal gagal terus? Apalagi nggak sedikit lomba novel yang pemenangnya sudah diatur. Buat Shirei, lomba itu buat kebut deadline revisi. Kalau nggak dipepet deadline, Shirei nggak cemungud. Speed-nya akan tetap kayak logo Shirei. Siput. lol Dan begitulah, Shirei tetap ikut meski nyaris pasti kalah. T_T Dari pemenang top 50 yang Shirei kenal, ada banyak kisah menarik : Ada pemenang yang baru saja curhat kalau ortunya meragukan kemampuannya menulis. Sempat down dan mau berhenti nulis. Eh, alhamdulillah rezekinya untuk tetap mendapatkan prestasi. Ada yang sudah bertahun-tahun mencarikan jodoh buat naskahnya. Selalu saja gagal. Eh, alhamdulillah rezeki tembus lima puluh besar. dll Bukankah perjuangan mereka luar biasa? Pada intinya, memang ada mereka-mereka yang memang diberkahi hoki dan rezeki selalu menang lomba. Ada yang kayak Shirei nggak pernah menang lomba. Ada juga yang hokinya di platform daring. Ada lagi yang selalu terbit mayor, tapi nggak sukses di platform daring. Namun, ada juga yang sukses di semua bidang, atau sebaliknya gagal di segala bidang. T_T Akan tetapi, percayalah, Tuhan Maha Adil. Kita diberi rezeki sesuai porsinya.   Jadi saat down karena ketidakberhasilan, selalu ingat bahwa Rezeki nggak akan tertukar. Jika memang tidak diterima, artinya memang belum jodohnya. Mari terus berjuang mencarikan jodoh untuk naskah kita. Karena seperti yang selalu Shirei tegaskan bahwa, Setiap Naskah Ada Jodohnya. Kayak cerita Shirei yang Sang Penggoda, akhirnya bisa terbit premium di Cabaca setelah dua tahun mencari jodoh. MasyaAllah. Lalu Deliverance – Dimensional Fugitive, akhirnya tembus di MCL Publisher [mayor] setelah tiga tahun mencari jodoh untuk cerita SciFi – Family. Shirei sampai sempat frustrasi dan menambahkan romansa dan ganti judul jadi My Possesive Dearest. Eh, qadarullah malah sama penerbitnya disuruh kurangi romance-nya. Balik deh ke SciFi Fantasy. Yaaaaay! Terakhir, dari peristiwa semalam, setelah Shirei resmi kalah dari lomba Author Rising, tiba-tiba Mbak Hani mengontak Whatsapp Shirei dan menyatakan KataDepan ingin melamar Rahim untuk Suamiku agar terbit di sana sekitar Maret atau April tahun 2021. MasyaAllah tabarakallahu. Memang tidak semua orang ditakdirkan menjadi kaya atau terkenal atau sukses. Namun, kita semua bisa berjuang untuk terus mendapatkan keberkahan dalam setiap karya. Siapa tahu menjadi ladang pahala. Niatkan setiap tulisan kita agar mencapai ridho-Nya. InsyaAllah segala macam kekalahan tidak akan berpengaruh apa-apa. Tidak apa bersedih dan kecewa. Itu manusiawi. Namun, setelah itu bangkit dan kembali berkarya. Demikianlah Cara Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal. Semoga dengan begini teman-teman semangat lagi, ya! Lalu Shirei juga semangat buat update blog lagi. Ahahahahah

Cara Menghadapi Semangat yang Kendor karena Selalu Gagal Read More »

Lebih Bagus Mana

Event Cerita Sambung – Rumbel Menulis IIP Depok Part 1

Halo halo!  Lama Shirei nggak update blog. Kali ini persembahan Tim Rumbel Menulis Institut Ibu Profesional Depok, mempersembahkan SAMBUNG CERITA!!! 😍 Idenya sih, Shirei menulis awalan, lalu sepuluh anggota Rumbel Menulis IIP Depok akan melanjutkan hingga tamat. Gampang, kan? Teman-teman juga bisa bikin begini lho dengan grup teman-teman sendiri. So, kepoin terus kelanjutan ceritanya di blog-blog member KAMI MENULIS DEPOK lainnya. Ini dia peraturan yang mungkin teman-teman bisa amati, tiru, dan modifikasi.  Peraturan : Lanjutkan cerita ini di blog masing-masing sesuai urutan ini Buat cerita yang kira-kira akan tamat dalam 10 babak pendek. Cerita minimal 300 kata tanpa batas maksimal Cerita harap diselesaikan dalam 24 jam setelah kisah sebelumnya selesai, agar kegiatan ini bisa diselesaikan kurang dari satu bulan. Makin cepat makin baik. Sertakan pranala cerita sebelumnya dan sesudahnya (jika peserta berikutnya sudah selesai) Jika semua penulis sudah selesai, silakan edit dengan pranala semua blog agar pembaca mudah mengaksesnya. Mari buat cerita yang bisa memberikan manfaat positif bagi pembacanya. Selamat bersenang-senang! 🌸🌸🌸 Suti menjerit-jerit ketika suaminya Tejo masuk ke rumah dengan santai sepulang kerja di pabrik.  “Kenapa sih, aku baru pulang sudah ribut?” Tejo menggerutu. Rambut cepaknya digaruk-garuk dengan kesal. “Aaaah! Baaang! Keluar! Keluaaaaaaar!” Kali ini teriakan Suti diiringi lambaian sapu ijuk yang otomatis membuat Tejo mundur beberapa langkah. “Protokol, Bang!” Tejo mendengkus dan berdecak sesudahnya. “Aku kaga kena korona! Enggak usah lebay, lah!” Namun, sapu yang terus mendorongnya menuju keran air di sebelah pagar masuk membuat Tejo mau tak mau harus menurut. Pria itu sangat mencintai istrinya yang begitu perhatian, pintar memasak, dan juga membersihkan rumah. Sebenarnya, dia tahu jika yang dilakukan Suti hanya demi kebaikan mereka berdua. Dengan anak mereka, Tati, yang masih berusia dua tahun, membuat Suti menjadi sangat protektif. Akan tetapi, sudah berapa lama pandemi ini tak kunjung berakhir? Sudah hampir satu tahun, bukan?! Cuci tangan dan kaki sebelum masuk ke rumah, langsung mandi dan keramas serta merendam baju ke dalam air sabun, menyemprot semua barang dengan cairan disinfektan, setelah dilakukan setiap hari selama beberapa bulan, rasanya sangat melelahkan. Belum setiap saat harus mengenakan masker dan pelindung wajah.  Mau makan susah, mau ngobrol susah, semua serba susah! Belum lagi Suti melalui WhatsApp selalu mengingatkan apa sudah cuci tangan, jangan lepas masker, jangan dekat-dekat sama orang, semprot sana-sini. Ya, ampun! Tejo lelah lahir batin. Air yang mengaliri tangan terasa menyegarkan. Namun, kalau sudah jam sembilan malam seperti sekarang, yang paling Tejo inginkan tentu langsung lompat ke kasur dan terlelap. Tidak perlulah membebani diri dengan protokol kesehatan yang merepotkan. Toh, lingkungannya terlihat sehat dan aman. Sabun yang berbusa di seluruh tangan Tejo hingga ke siku membuat Suti merasa lebih tenang. Rasanya gemas jika suami sendiri tidak taat protokol. Bagaimana jika sampai Tati kena korona? Lebih buruk lagi kalau dirinya atau Tejo yang kena hingga meninggal. Bagaimana nasib Tati kelak? Suti menggeleng berusaha mengenyahkan semua pikiran buruk. Dirinya harus bisa berpikir positif. Sementara Tejo menyelesaikan cuci kaki beberapa saat kemudian dan bergerak menuju kamar mandi. Harus Tejo akui, Suti rajin sekali menyiapkan air sabun dalam ember sedang. Sementara ember besar juga sudah dicampur air hangat. Air yang diguyurkan ke badan tidak membuat Tejo menggigil. Belum lagi biasanya, Suti sudah menyediakan susu hangat dan gorengan seusai mandi. Rasa dingin pasti enggan mendekat.  Namun, Tejo sudah lelah. Dia tak mau lagi mengikuti semua protokol. Dia muak! Buktinya, tidak ada rekan kerjanya yang sakit. Mereka yang kabarnya sakit juga banyak yang sembuh. Mungkin korona tak semengerikan di berita. Karena itu, seusai mandi, Tejo akan bicara dengan Suti. 🌸🌸🌸 Pranala cerita berikutnya : (Akan diperbarui jika sudah selesai)

Event Cerita Sambung – Rumbel Menulis IIP Depok Part 1 Read More »

Lebih Bagus Mana (2) (3)

Sedia Novel Pdf Lengkap dan Gratis

Kita sering banget sengaja or tidak sengaja membaca website atau postingan di sosial media yang mencantumkan kalimat itu. Sedia Novel Pdf Lengkap dan Gratis Si pembuat situs atau status siap berbagi, atau parahnya menjual novel-novel dalam bentuk pdf itu. Apa sih novel pdf itu? Shirei nggak tahu apa ada novel pdf yang legal. Namun, kebanyakan novel pdf diperoleh dengan mencuri novel aslinya. Dikatakan mencuri tentu karena di scan, di print screen, bahkan ditulis ulang untuk menjadikannya sebuah file pdf. Lalu kenapa masyarakat selalu mencari kata kunci Sedia Novel Pdf Lengkap dan Gratis di internet? Sebagian karena tidak tahu kalau itu merupakan tindakan ilegal dan merugikan banyak pihak. Sebagian lagi karena memang sengaja dengan dalih apa pun termasuk merasa dirinya paling miskin di dunia. Kenapa kita seharusnya tidak menyebarkan, membeli, apalagi menjual ulang novel pdf bajakan ini? Karena banyak pihak yang akan dirugikan. Untuk membuat satu buku, ada banyak orang terlibat di dalamnya. Penerbit, percetakan, juga tak lupa penulisnya. Buku harga 50.000, penulis hanya dapat 8-10% alias 5000 per buku.  Rata-rata penulis mungkin menjual 1000 buku saja sudah sangat bagus. Artinya dari satu judul buku, penulis dapat 5.000.000. Terlihat BESAR? TUNGGU DULU! Masih harus dipotong 5% pajak. Plus… Itu dibayarkan PER ENAM BULAN. Lalu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk nulis satu buku? Satu Minggu? Pffft… Tentu tidak, Esmeralda. Rata-rata penulis menghabiskan 3-6 bulan. Bahkan ada yang bertahun. Jika kita anggap lima juta tadi, dibagi 5 bulan, maka…. Pendapatan penulis adalah SATU JUTA sebulan. Itu KALAU berhasil menjual seribu. Coba, kira-kira bagaimana kalau penjualannya “hanya” 100? 200? 500? Hasilnya akan lebih mengenaskan. Biasanya akan ada lagi alasan, “Ah, saya kan membaca novel pdf yang best seller nasional. Pasti bukunya sudah terjual ratusan ribu eksemplar, satu saja nggak ngaruh, lah!” Yakin? Mau sudah terjual jutaan pun, bajakan ya tetap bajakan. Artinya, kita mencuri dari orang lain. Mendzolimi hak orang lain. Meski “hanya” 5000 perak per buku yang kita curi, sudah berapa banyak buku bajakan yang telah dibaca? Itu baru dzolim dari segi penulis. Bagaimana dari sisi penerbit? Waaaah…. Kalimat, “Sedia Novel Pdf Lengkap dan Gratis” memang TIDAK AKAN pernah sirna. Namun, setidaknya mari ikut andil untuk TIDAK memperparah kondisi itu Meski sedikit, jadilah harapan agar kita bisa lebih menghargai karya orang lain. Akan tiba waktu di mana kita juga punya karya. Tentu harapannya, orang lain akan menghargai kita juga. Jangan jadikan “semua orang juga baca pdf bajakan” sebagai alasan. Karena…. Yang salah akan tetap salah meski seluruh dunia melakukannya. Semoga makin banyak yang sadar, kalau pdf bajakan adalah hal ilegal yang bisa menghancurkan harapan banyak orang. Jika telanjur, mari berubah. Hentikan semua pemakaian dan hapus yang masih ada di gawai atau di komputer kita. Setidaknya, semoga bisa menjadi peringan hisab kita kelak.  Jika kita menemukan Pdf bajakan baik sengaja maupun tidak, di tangan kita. Jangan diteruskan, disebarkan, apalagi dijual! Mungkin memang benar, sampai kiamat juga, bajakan akan tetap ada. Namun, janganlah putus harapan apalagi menyalahkan keadaan. Memang kita nggak bisa mengatur dunia agar tidak membaca novel pdf bajakan. Akan tetapi, kita bisa memilih untuk tidak melakukannya. Kadang kita perlu nenulikan telinga pada kalimat nyinyir orang-orang yang menganggap kita bodoh karena rela mengeluarkan uang demi menghargai karya orang lain. Namun, ingatlah, bahwa tidak ada yang sia-sia dalam berbuat baik dan sesuai kebenaran. Semoga dunia literasi bangsa Indonesia ke depan makin maju. Tidak harus selalu berbentuk buku, tapi e-book original juga bisa menjadi pilihan. Aamiin.

Sedia Novel Pdf Lengkap dan Gratis Read More »

Lebih Bagus Mana (2) (1)

Cara Merevisi Cerita Novel dengan Mengendapkanya

Halo! Lama nggak jumpa. Shirei sibuk urus anak dan Youtube. Hehehe Kali ini,Tahu Shirei mau bahas betapa pentingnya mengendapkan novel sebelum masuk ke tahap revisi.  Karena masih ada orang yang berpikir kalaukternyata mengendapkan cerita sebelum revisi itu NGGAK PENTING BANGET! Memang ada penulis yang tidak perlu diendapkan. Namun, dari sependek pengalaman dan juga sharing-sharing dari sesama penulis dan mentor, pengendapan cerita itu perlu banget. Soalnya kalau masih anget di otak, kita nggak akan nyadar kalau ada yang salah. Mungkin kita bisa langsung sadar kalau ada plot hole. Juga mungkin pas di prolog masih bisalah diedit. Namun, typo bukan suatu hal yang bisa langsung kita sadari jika tidak diendapkan dulu. Soalnya, kita masih ingat sama jalan ceritanya. Cara Merevisi Cerita Novel dengan Mengendapkanya Kalau belum diendapkan, bisa-bisa sambil merem juga kita bisa ulangi kata per kata novel kita. Apalagi part-part yang bolak-balik kita ulang bikinnya. Jadi, jangan harap bisa mudah mencari typo kalau di kepala kita masih tertanam kuat adegan-adegannya. Typo alias salah ketik adalah yang paling sulit dicari kalau otak masih ‘hafal’ kata yang pernah kita ketikkan. Contoh deh : Murenut sautu pelneitian di Uinervtisas Cmabridge, atruan hruuf dlaam ktaa tiadk penitng.Ckuup huurf petrama dan trekahhir ynag ada pdaa tepmatyna. Siasyna bsia dtiluis bernaatakan, teatpi ktia daapt mebmacayna. Ini dsieabbkan kaerna oatk ktia tdiak mebmcaa huurf per hruuf, nmaun ktaa per ktaa. Laur bisaa kan? Jadi, kalau kepala sudah merasa bisa dibaca, padahal typo, bablas deh nggak kekoreksi. Cara Merevisi Cerita Novel dengan Mengendapkanya Shirei bisa mengendapkan satu bulan sebelum mulai revisi. Itu jarak yang cukup lama, tapi tidak juga terlalu lama. Ada yang seminggu sudah langsung mulai dikerjakan. Ada juga yang justru tiga bulan. Kenapa nggak lebih lama lagi? Soalnya, kalau kelamaan, nanti malah nggak mood. Trus keburu sibuk sama cerita baru. Lama-lama bubar, deh. S Sama kayak Fathiya punya Shirei yang udah empat bulan kaga direvisi-revisi juga karena mager dan ke-distract cerita lain. Wkakakak Cara Merevisi Cerita Novel dengan Mengendapkannya bukan hal baru. Malah banyak penulis melakukannya. Soalnya, setelah otak jadi fresh dari cerita dan membaca novel di sudut pandang pembaca. Tahu, nggak? Kadang, kita lupa kalau belum memasukkan fakta penting ke dalam cerita. Misal nih, kita belum kasih penjelasan tentang kenapa protagonis tiba-tiba punya barang dari Prancis yang bikin calonnya cemburu, misalnya. Di kepala berada udah dikasih tahu, itu dari sahabatnya, tapi ternyata belum disinggung sama sekali. Kan kacauuuu. Hehe Pastinya tajamkan segala intuisi saat membaca karya kita ulang. Biar kita bisa menyapu bersih segala macam kesalahan yang mungkin terjadi. Masalahnya, apa aja yang direvisi? Kita akan bahas soal revisi ini di postingan Tips Menulis Novel Gratis yang lain. Teman-teman biasanya mengendapkan naskah berapa lama? Jadi, inilah Cara Merevisi Cerita Novel dengan Mengendapkanya. Kalau masih bingung, silakan komen aja, ya!  With Love, Shireishou

Cara Merevisi Cerita Novel dengan Mengendapkanya Read More »

1585980732828

Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020

Shirei sering dapat pertanyaan tentang bagaimana caranya mengirim naskah ke penerbit mayor. Banyak yang tidak yakin kalau Shirei bilang semua tergantung kebijakan penerbit. Shirei nggak bisa jawab satu-satu karena bisa aja berubah dari waktu ke waktu. Eh, beberapa waktu lalu Nemu sebuah postingan di Instagram. Duh, bikin semangat buat kirim naskah lagi. Gimana enggak? Dulu bingung mau kirim pakai apa. Elex malah harus DM instagramnya, lalu mengikuti penjelasannya, baru deh bisa kirim. Kadang karena banyak DM, nggak dibalas (kata yang pernah kirim). Makanya, dengan sistem baru 2020 ini, Alhamdulillah semua jadi lebih mudah dan semoga juga jantungan ya nggak selama cara lama, ya! Shirei rekor nunggu setahun gara-gara nggak tahu kalau enam bulan itu batas maksimal. Enggak ada kabar, ya, nggak keterima. Wakakkaka Shirei masih polos dan unyu dulu (plak) Jadi, hari ini, sekalian website Tips Menulis Novel Gratis baru update ke WordPress 5.4 dan telah kembalinya wordpress app sebagaimana mestinya (sebelumnya nggak bisa dipakai karena ada permission conflict), Shirei update, deh. 😍 Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020 Penerbit yang paling banyak diincar penulis tentu saja Gramedia Group. Selain sangat besar, buku yang terbit otomatis akan tersebar di berbagai toko buku Nusantara. Akan tetapi, banyak yang nggak ngeh kalau Gramedia Group isinya nggak cuma Gramedia Pustaka Utama yang dikenal dengan nama GPU. Ada beberapa penerbit yang juga bernaung di bawah Gramedia group. Ini dia list penerbit yang juga bawah aungan Gramedia Group : Lalu gimana cara kirim naskahnya? Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020 Teman-teman bisa langsung tonton videonya di : Atau yuk lanjut baca blog ini sampai tuntas. 1. Buka dps.gramedia.com 2. Tulis ceritamu dalam satu file utuh. TANPA sinopsis karena sinopsis sudah ada kolom khusus. Sinopsis CUMA 500 HURUF, lho! Piye bikinnya itu? 😭 3. Ubah failnya jadi Pdf. Kalau enggak bisa, pas mau unggah, ada websitenya, kok. Udah dikasih tahu 4. Tinggal deg-deg an dan berdoa yang kenceng Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020 Bener kan gampang? Terus, buku apa aja sih yang bisa diterima? Ini dia list genre dan tema yang diterima oleh Gramedia Group. Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020 ini sangat membantu buat kita yang pengin kirim naskah novel tapi bingung. Shirei seneng banget Gramedia Group membuat seperti ini. Suatu terobosan yang luar biasa. Shirei harap, penerbit lain juga bisa ikutan. Dulu, ada Gwp.id sebuah platform keluaran Gramedia juga untuk menulis. Sejenis Wattpad lah. Kalau bagus, editor bisa melirik ke sana dan menerbitkannya. Namun, Shirei pribadi agak kesulitan akses ke sana. Padahal, dua karya Shirei saat ini official sudah di sana. Pindahan dari Comico Ada ToGetHer Love dan Voice in Dream pernah tayang untuk Comico sebelum websitenya down dan dipindah ke https://gwp.id/detail-story/119760 Dan https://gwp.id/detail-story/119919 Keduanya bisa dibaca GRATIS! teman-teman bisa pakai dua cara. Ya diajukan via website, ya diunggah di GWP. Karena, selama ini, asal belum diterima secara resmi di penerbit, kita masih boleh unggah karya tersebut di mana pun. Nanti kalau sudah diterima dan TTD kontrak, baru deh hapus. Nah, hapus ini ada beberapa cara. Hapus sebagian, hapus random, atau hapus semua. Tergantung kebijakan penerbit. GPU dan Elex tidak mempermasalahkan selama 3 bab ending dihapus dari internet. Shirei sendiri selain menghapus 3 bab akhir, Shirei juga menyiapkan 3 bab baru di versi buku. Biar lebih maknyuuuuus. Lalu, kriteria apa saja sih yang biasanya diterima? Sekali lagi, ini akan berbeda di setiap penerbitan. Akan tetapi, untuk GPU dan Elex media (karena cuma dua ini yang Shirei pernah lolos dari Gramedia Group), ada beberapa faktor : 1. Tema yang menarik, menjual, tapi punya ciri khas 2. Konflik yang apik 3. Setting dan Karakter yang hidup 4. Gaya penulisan yang baik Untuk lengkapnya bisa lihat video ini : So, semoga Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020 membantu, ya. 💖 Apa teman-teman udah punya naskah untuk diterbitkan di sini? Genre apa? Mau incer penerbit mana?

Cara Mudah Kirim Naskah Novel ke Penerbit Mayor Gramedia Pustaka Utama 2020 Read More »

error: Maaf, tidak diperkenankan klik kanan. Tautan akan terbuka langsung ke halaman baru.
Scroll to Top