Categories: Menulis Novel

Manajemen Waktu Penulis

Sebagai penulis, banyak hal yang harus kita pikirkan saat membuat karya. Khususnya jika menulis bukanlah pekerjaan utama kita. Harus pandai-pandai dalam menyisihkan waktu agar tetap bisa berkarya. Masalahnya, bagaimana kita bisa berkaya sementara waktu kita sangat terbatas?

Karena itu, pada kesempatan kali ini, Shirei akan membahas tips yang mungkin terabaikan oleh beberapa penulis.

Manajemen Waktu Penulis

Apa sih manajemen waktu penulis ini?

ma.na.je.men /manajêmèn/

  1. n penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran

Jadi, Manajemen waktu penulis adalah penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai target yang diharapkan bagi seorang penulis.

Lalu, hal apa saja yang diperlukan untuk mengatur waktu untuk menulis?

Hal pertama yang harus kita lakukan adalah mencatat kegiatan kita selama seminggu. Setiap jam ngapain aja dan durasinya berapa lama.

Setelah itu pilah kegiatan-kegiatan itu dalam empat kuadran seperti di gambar

Manajemen Waktu Penulis

Misal nih untuk penulis yang juga IRT :

  1. Ngurus bocils, Beberes, istirahat, dll
  2. Ngajarin anak, dll
  3. Masak, dll
  4. Main game, nonton, dll

Lalu, kita pilih tuh, menulis novel masuk ke kuadran yang mana?

Nah, kalau Shirei pribadi, meletakkannya di kuadran dua. Penting, tapi tidak mendesak.

Dari empat kegiatan itu, mana yang bisa dibuang?

Misal, Shirei mengurangi nonton satu jam sehari menjadi nulis satu jam.

Atau mendelegasikan cucian [beberes] ke laundry.

Selalu ada yang dikorbankan untuk mendapatkan sesuatu.

Manajemen Waktu Penulis bukan hal sulit, tapi juga nggak mudah

Hal paling berat dari manajemen waktu adalah KONSISTENSI.

Saat mood sudah mendominasi, ini yang repot.

Kadang nih, kita tuh maunya buanyaaaak, tapi nggak pernah diatur waktunya.

Nanti jatuhnya nggak sesuai dengan pribahasa ‘bayang-bayang sepanjang badan’

Sesuatu yang sepadan atau sesuai dengan keadaannya (kemampuan, harapan, dan lain-lain).

Jadi, saat membuat target, khususnya merancang Manajemen Waktu Penulis, target yang dibuat pun harus masuk akal.

Untuk membuat target yang masuk akal, harus memperhatikan lima hal berikut

 

S : Spesifik

Target yang kita tujun harus konkret dan jelas. Bisa diraba dan tidak ngawang gitu.

Contoh ngawang tuh kayak…. “Pengin bikin buku best seller.”

Buku apa?

Novel?

Genre apa?

Tema apa?

Itu terlalu ngawang.

Yang konkret tuh : “Saya ingin membuat novel saya yang berjudul Asam Garam Asa dan Gara tamat saat lomba GWP x Laiqa”

M : Measurable

Punya target yang BISA DIUKUR. Misal, kalau targetnya pengin ‘terkenal’, kan susah tuh ukurannya. Terkenal tuh punya 10.000 follower? Apa selalu best seller? Apa gimana?

Yang terukur tuh kayak : “Novel Tamat”, “Revisi selesai”, “Satu novel setahun”, dll

A : Actionable

Bisa dikerjakan. Jangan sampai cita-cita kita pengin branding ke semua sosial media, tapi ya nggak mampu dilakukan.

Pastikan target kita, punya kemungkinan untuk diraih.

R : Realistic

Harus realistis dalam membuat target. Misal nih, targetnya pengin kolab sama J.R.R Tolkien. Kan berat banget tuh meraihnya.

Emangnya nggak boleh punya cita-cita setinggi langit?

BOLEH!

Tapi, kalau nggak tercapai, dilarang stres.

Dan jangan sampai kalau kita bikin target tidak realistis, kita bahkan nggak tahu kudu memulai dari mana.

T : Timebound

Punya tenggat. Jangan kita punya target, tapi nggak tahu kapan dapetinnya. Kita harus punya tenggat yang sesuai dengan kemampuan.

Kita buat contoh sederhana konsep SMART ini :

S : Satu novel terbit setiap tahun

M : Kalau satu bab seminggu, berarti maksimal 40 bab dengan anggapan tiga bulan dipakai untuk revisi

A : Kalau seminggu 1500 kata, maka satu hari harus membuat sekitar 250 kata.

R : Bisa lah kalau seminggu sekali 1500 kata.

T : Jangka waktunya satu tahun.

***

Nah, kebayang gimana cara mengatur waktunya?

Semoga membantu, ya.

Apa target teman-teman saat ini?

Shireishou

View Comments

  • Target saya sekarang nyelesaikan gambar fanart Terra Walker dan bikin si Suscan jadian sama Bebek 0v0

Recent Posts

Ulang Tahun Wattpad Shireishou Kesepuluh

Masyaallah Tabarakallahu, nggak pernah menyangka, sudah sepuluh tahun Shirei ada di Wattpad. Bermula dari pemerintah…

2 months ago

5 Alasan Mengapa Pembaca Lebih Suka Langsung Disiksa

Bab yang paling sering Shirei revisi adalah bab pertama. Entah itu PROLOG atau BAB 1.…

2 months ago

3 Alasan Kenapa Novel Kita Gak Laku? Bukan Selalu Karena Jelek, lho!

Pernah nggak sih, kamu merasa novelmu sudah bagus, tapi kok sepi peminat? Atau mungkin, kamu…

2 months ago

6 Cara Membuat Latar dan Suasana dalam Novel

Dapat request dari teman di KLIP [Kelas Literasi Ibu Profesional]. Semoga bermanfaat, ya! Mendeskripsikan latar…

3 months ago

5 Mitos Membuat Novel yang Harus Dijauhi

Menulis novel kadang dianggap pekerjaan kreatif yang penuh aturan baku. Banyak penulis pemula terjebak dalam…

3 months ago

5 Alasan Jangan Menulis untuk SEO

Dalam dunia blogging, ada satu nasihat yang sering terdengar: "Buat artikel yang SEO friendly dan…

3 months ago

This website uses cookies.